Mayor TNI-AD aja Menulis !!

Malam ini terasa senang mendapat Narasumber hebat .Nani Kusmiyati, S.Pd., M.M., CTMP. Lahir di Kediri, 12 September 1966. Lulusan S1 Bahasa Inggris di UIA (Universitas Islam Assyafiiyyah) Pondok Gede dan S2 MSDM di UPN Veteran Jakarta. Berpangkat Mayor TNI AL. Berdinas di Dinas Pendidikan TNI AL (DISDIKAL), MABESAL Cilangkap. Jabatan saat ini sebagai Kasubsi Daljardiksa (Pengendalian Pengajaran Pendidikan Bahasa) dan Labsa.

Sebagai pramugari haji pada tahun 1997 dengan Garuda Indonesia, home base di Makasar dan Saudi Arabia. Penugasan di Lebanon sebagai Pasukan Perdamaian PBB selama satu tahun).

Mengikuti kursus AELIC (Advanced English Language Instructor Course) selama 4 bulan di DLI (Defense Language Institute) San Antonio Texas, US; MELT (Methodology English Language Teaching) tahun 2002 dan ETDC (English Teaching Development Course) tahun 2007 di Australia.

Beberapa negara lain yang telah dikunjungi dalam rangka latihan bersama dan pertukaran perwira, Cobra Gold di Thailand, Ausindo di Darwin Australia, COREL di Cambodia, Junior Officer Exchange di Singapore dan Malaysia.

Kegiatan sehari-hari mengajar bahasa Inggris di TNI AL bagi personel yang akan melaksanakan tugas misi maupun sekolah ke luar negeri.

Mulai belajar menulis di bulan Maret 2020 dengan Om Jay dan beberapa guru dibawah PGRI. Sangat menyenangi literasi karena selain dapat mengekspresikan ide juga mendapat teman dan keluarga baru. Selain belajar dari group Om Jay juga belajar dari the writers dengan Om Bud (Budiman Hakim) dan Kang Asep Herna.

Menulis di beberapa buku Antologi dengan penerbit dan group yang berbeda, seperti Omera Project dan Nubala Project. Buku antologi yang sudah publish bersama Omera Project : (1) Semesta Merestui (2) Kulminasi (3) Eksplorasa Edisi 1 (4) Simpang Maya (5) Kuputuskan menjadi (6) Monolog Cinta (7) Titik Balik (8) Thank you 2020 (9) Puisi Untuk Yang Terkasih (10) Favorite Teacher (11) Manisan Rindu (12) Kota Kenangan.

Nubala Project: (1) Surat Kepada Ibu (2) Kabar Untuk Ayah (3) 2020 bercerita (4) I’m jealous of the rain (5) Di Celah Senja (6) Sepanjang Tapak Kaki.

Project Literasi : (1) Moment Special Sang Guru. (2) Sang Guru (3) Puisi Rona Korona (4) Oktober bermakna jilid 1 (5) Kobaran Semangat Ngeblog (7) The Meaningfull of True Story (8) All about Teacher (9) Pahlawan Hidupku (10) Traveling.

*Motto: Belajar sepanjang hayat.*

Adapun Topik yang akan di paparkan Mayor Nani*"Menulis adalah bekerja untuk keabadian"*

Menulis merupakan kegiatan yang dapat dilakukan siapa saja. Apa alasan seseorang harus menulis?
tentu setiap orang memiliki alasan yang berbeda untuk menulis. Biasanya seseorang menulis karena  ingin menumpahkan rasa kesedihan, kegembiraan, marah.Menulis juga untuk mengungkapkan ide
kepada orang lain atau publik atau untuk meyakinkan orang tentang visi dan misi anda.

Kegiatan menulis menjadi menarik tatkala anda sudah menemui celahnya.Hal ini bisa didapatkan ketika anda sering menulis. Seperti pesan Om Jay dan beberapa nara sumber sebelumnya, “Menulislah setiap hari dan buktikan hasilnya”.

Celah yang dimaksud yaitu anda bisa mengetahui kelemahan dan kelebihan anda ketika membaca lagi tulisan yang pernah anda buat. Apakah bahasa yang anda gunakan sudah tepat atau belum? Apakah tulisan anda sudah mengalir (dengan menggunakan kata penghubung yang benar)? Sebelum anda publish tulisan itu sebaiknya diendapkan terlebih dahulu dan dibaca, maka anda akan menemukan kata-kata yang kurang pas dan kesalahan ejaan.

Mayor Nani pribadi banyak belajar dari para narasumber sebelumnya juga dari group literasi yang mengadakan nulis bareng dan membuat buku antologi dengan berbagai topik. Sebagai penulis pemula Mayor Nani baru dapat menulis 28 buku Antologi.

Selain bergabung dengan group literasi Om Jay, Mayor Nani juga ikut dengan group the writers Om Bud (Bapak Budiman Hakim, Kang Asep dan mba Devina). Mereka yang banyak memberikan ilmu, ide dan motivasi di dalam menulis kepada Mayor Nani.
Banyak begabung dengan komunitas Penulis membuat Mayor Nani bisa menjadi Penulis dan berani memposting tulisannya di YPTD (Yayasan Pustaka Thamrin Dahlan)

Kembali ke topik “Menulis adalah bekerja untuk keabadian” maka dengan menulis banyak sekali manfaat yang dapat anda petik untuk diri anda pribadi maupun orang lain. Untuk pribadi, anda dapat memperluas pengetahuan apa saja. Dengan menulis otak anda akan terus terasah walaupun anda bertambah usia sehingga anda tidak mudah lupa.

Menulis Ialah sarana edukasi bagi diri pribadi dan orang lain.Anda dapat membagikan ilmu yang anda miliki melalui menulis. Jika anda seorang guru, anda bisa menuliskan bahan ajaran untuk siswa anda di blog atau menjadikan sebuah buku maka murid-murid anda akan membacanya dan menyerap ilmu tersebut dan berguna untuk masa depannya. Walau anda telah tiada buku-buku anda akan tersimpan, buah pikiran atau ilmu yang anda tuangkan ke dalam buku masih dapat dinikmati oleh orang lain.

Inilah merupakan salah satu manfaat bahwa menulis itu bekerja untuk keabadian. Manfaat lain dari hasil tulisan yaitu sebagai perantara kebaikan. Ketika anda menulis hal-hal yang inspiratif yang dapat memotivasi orang lain, yang dapat menenangkan hati orang lain maka anda sudah berbagi kebaikan dengan orang lain.

Menulis adalah mengabadikan cerita kehidupan anda atau perjalanan karir anda. Ketika Mayor Nani  tugas misi di Libanon seharusnya banyak yang bisa Ia tulis. Namun saat itu Mayor Nani hanya mengabadikan lewat foto-foto di tempat-tempat bersejarah. Foto-foto itupun jika hanya anda simpan di flash-disk bisa terkena virus. Beberapa foto yang sudah Mayor Nani simpan di email masih bisa diselamatkan. Dari foto-foto itu yang mengingatkan Mayor Nani  untuk menuliskan kembali pengalaman-pengalaman selama misi. Sehingga anak cucu beliau nanti dapat mengetahui sejarah Mayor Nani, prestasi apa yang pernah Mayor Nani  dapatkan.

Beberapa yang artikel yang sudah Mayor Nani tulis untuk mengabadikan pengalaman dan karirnya ada di link berikut:

https://nani2teacher1navy.wordpress.com/2021/02/22/one-fine-day/

Juga pengalaman sedih Mayor Nani yang sempat Ia tulis ketika  berada di rumah sakit mendampingi suami tercinta, link berikut:

https://nani2teacher1navy.wordpress.com/2021/02/10/menata-hati/

Mayor Nani ingin mengabadikan kisah hidupnya melalui tulisan.Di mana tulisan banyak tersimpan di blog.

Sangat keren Mayor Nani seorang TNI AD selain pejuang dan Pengajar di Kalangan TNI AD.Ternyata telah membangkitkan semangat menulisnya yang berawal dari Om Jay.Banyak sekali penulis bermunculan karena Inovasi yang Di Ciptakan Om Jay.Terima Kasih Om Jay dan Mayor Nani sudah berbagi dan Menginspirasi

Salam Literasi

Usman Alamsyah