Rabu, 20 Mei 2020

Puasa ke 27 Aku jalan jalan dan Buber di LLG


Pada hari ini Rabu,20 Mei 2020 jatuh pada puasa ke 27.kami berbuka (BUBER) di Rumah makan Tiga Saudara di Lubuk Linggau,walau dalam suasana pandemi covid-19.tapi susana di Rumah makan dan toko toko Pasar Lubuk Linggau masih rame.Pandemi Covid 19  tidak terlalu menakutkan di daerah kami.Aku dan Istri tercinta bersama anak sulung,berbuka di sana setelah mendengar suara sirine.Aku makan Dendeng.Istriku makan ikan bakar sedangkan anak sulungku makan ayam bakar.Setelah selesai makan,aku solat magrib di mushola yang letaknya di lantai 2.Setelah selesai solat magrib,istri bilang padaku"bayarnya tidak terlalu mahal tidak mencekik leher di bawah  200.000 biasanya kalau Buber tempat lain sampai 300.000-400.000".kamipun meninggalkan Rumah makan tersebut karena Dewi Malam sudah muncul.

Selanjutnya menuju Toko mainan,karena setiap bepergian anak sulungku yang merupakan anak laki laki yang kini berusia 7 tahun selalu memberontak meminta di belikan mainan.Mainan yang di pilih Tobot ( mobilan yang bisa di bentuk menjadi robot).Istriku membeli sepeda mini untuk putri bungsu kini berusia 10 bulan.Setelah selesai membayar kami langsung meninggalkan toko mainan.angin bertiup terasa sepoi sepoi menandakan malam semakin larut.

Lalu meneruskan perjalanan,mampir di alfamart.Istriku turun masuk ke alfamart sedangkan aku tidak turun di atas mobil.lama juga menunggu.
Menunggu ada hal paling menjenuhkan,apa lagi menunggu istri lagi belanja,butuh kesabaran tingkat tinggi.Bila istri belanja jarang sekali aku turun,hanya menunggu di atas Mobil.Setelah belanjaan istriku rampung perjalanan di lanjutkan.


Setelah lima menit perjalanan,berhentih lagi mampir ke warung Bakso Terbayang bayang.Menunggu lagi di atas Mobil.Melihat namanya warung bakso tersebut kita di buat terbayang bayang,sebenarnya rasanya biasa saja tapi namanya membuat para pengunjung penasaran.Istriku membeli bakso 5 bungkus.setelah bakso terbungkus.kami pulang menuju rumah.Kami sampai rumah pukul 20.30 wib.

Dokumentasikan Kegiatan Harian di Blog

Mendokumentasikan Semua Kegiatan di Blog


Rabu, 20 Mei 2020, Narasumber Kali ini Bapak Dedi Dwitagama,


PROFIL NARASUMBER:

DEDI DWITAGAMA

Pendidik, pemimpi makin banyak anak negeri yang berani berkompetisi & jadi pemimpin

è Wakil Indonesia pada Academic Leadership Training for School Principal

è UNESCO, Seoul Korea Selatan 2012

è Ketua Delegasi Indonesia pada South East Asia School Principal Forum – SEASPF, Bali 2012

è JUARA 1 GURARU AWARD – GURU ERA BARU AWARD INDONESIA – Acer,

è Jakarta, 2012

è Nominator Blog Pendidikan terbaik Indonesia, Pesta Blogger Nasional,

è Jakarta, 2011

è Juara 3 Kepala Sekolah Berprestasi tingkat Provinsi DKI Jakarta, 2008

è Juara 1 Kepala Sekolah Berprestasi tingkat Jakarta Pusat, 2008

è Juara 2 e-Learning Award tingkat Naasional, Pustekkom Depdiknas RI,

è Oktober 2008

è Juara 3 Kompetisi blog “I Love Mobile Blogging”: XL dan Dagdigdug, FKI JHCC Jakarta, Juni 2008

è Wakil DKI Jakarta pada Lomba Guru Berprestasi tingkat Nasional,

è Jakarta, 2004

è Juara 1 Guru Berprestasi tingkat Provinsi DKI Jakarta, Jakarta 2004

Instagram: @dwitagama

Mobile: +628128534836

Instagram http://instagram.com/dwitagama

YouTube http://youtube.com/dwitagama

Podcast https://anchor.fm/dedi-dwitagama/episodes/ep-edvtf6

Blog http://dwitagama.blogspot.com (Blog pertama tahun 2005)

Lampiran:

http://dedidwitagama.wordpress.com  

http://trainerkita.wordpress.com  

http://fotodedi.wordpress.com   

https://www.kompasiana.com/dwitagama/5eb96eb6097f3606194ee824/antara-didi-kempot-dan-bob-marley

https://dedidwitagama.wordpress.com/2020/05/04/home-learning-challenge-berhadiah-thr/

https://trainerkita.wordpress.com  

https://trainerkita.wordpress.com/2019/11/07/pesta-sains-nasional-ipb-university-guru-kreatif-inovatif-di-era-digital/

https://trainerkita.wordpress.com/about/

http://kompasiana.com/dwitagama

https://fotodedi.wordpress.com/2018/06/05/berburu-makanan-berbuka-puasa-di-rawamangun-4

https://dedidwitagama.wordpress.com/?s=nafsu+tkd

https://dedidwitagama.wordpress.com/2012/11/02/pemerintah-korea-lebih-perhatikan-produk-sendiri-untuk-digunakan-negeri-sendiri-daripada-produk-luar-negeri-sementara-kita/

https://www.kompasiana.com/fadila99982/5ec4c74d097f367a7253baf3/apa-saja-sih-jurusan-yang-ada-di-smkn-50-jakarta

https://www.kompasiana.com/fadila99982/5ec4c74d097f367a7253baf3/apa-saja-sih-jurusan-yang-ada-di-smkn-50-jakarta

https://trainerkita.wordpress.com/2012/02/11/workshop-penelitian-tindakan-kelas-di-stikes-ubudiyah-indonesia-banda-aceh/

https://www.google.com/search?safe=strict&client=opera&hs=Sri&sxsrf=ALeKk03cy91PUZJsmUki5Qj-vIsBV-50DQ%3A1589966098822&ei=EvXEXvPTMbPXz7sP0MSboAQ&q=ketoprak+siang+malam&oq=ketoprak+siang+malam&gs_lcp=CgZwc3ktYWIQAzICCAAyBQgAEMsBMgYIABAWEB4yAggmMgIIJjICCCY6BwgjEK4CECc6BAgjECc6BQgAEJECOgUIABCDAToECAAQQ1Cp3YcBWNT0hwFgx_aHAWgAcAB4AIABkQKIAZcPkgEGMTkuMS4xmAEAoAEBqgEHZ3dzLXdpeg&sclient=psy-ab&ved=0ahUKEwjzpJmkjcLpAhWz63MBHVDiBkQQ4dUDCAs&uact=5

Apa itu Blog? Secara sederhana blog seperti diari atau catatan harian yang diunggah ke internet dan bisa dinikmati oleh orang sedunia.

Isi blog bisa dokumentasi semua kegiatan, misalnya di kelas, di sekolah, di luar sekolah dan hobby. Menurut pak Dedi, ngeblog rasanya seperti nano-nano, manis asem asin rame rasanya dong .... hehehe. Menulis blog bisa di wordpress atau blogspot.

MANFAAT MENULIS DI BLOG

Apa manfaat ngeblog? Yang paling utama adalah merubah pola pikir sebagai KONSUMEN TULISAN menjadi PRODUSEN TULISAN.

Blog bisa jadi tempat mendokumentasikan apa saja, sebagai cara meninggalkan jejak. Mempraktekkan peribahasa "gajah mati meninggalkan gading harimau mati meninggalkan belang".

Manusia itu unik, sebebas apapun Anda menulis artikel di blog, pembaca akhirnya akan tahu keunikan Anda, dan itu tak perlu disetting, mengalir saja, biarkan waktu yang menentukan. Akan indah pada waktunya.

Jika dulu saya menikmati orang lain, kini saya dinikmati orang lain, dalam seminggu blog saya pernah dikunjungi lebIh dari 2.000 pembaca, sehari rata" sekitar 300 pembaca.

CARA MERAWAT BLOG

Merawat blog idealnya persis seperti merawat cinta kasih, merawat tanaman, hewan, dsb..... Blog harus sering dikunjungi, disiram dengan artikel, dijawab balik komentar pembaca, kalau sedang kering ide, lihat blog orang lain, biasanya muncul ide, tulis lagi.

Jika sedang banyak ide, tulis sekaligus beberapa artikel, setiap artikelnya tak perlu terlalu banyak, cukup dua atau tiga alinea dilengkapi foto atau video, dan diposting terjadwal seminggu sekali. Andai Anda punya 8 artikel, artinya dua bulan ke depan Anda tak perlu posting lagi, dan artikel kita akan muncul sendiri. Jika ada ide lagi, jadwalkan buat dua bulan berikutnya.

Menulis di blog bisa menggunakan fasilitas notebook, punya HP dan akses internet, bisa banyak menulis di blog dengan aplikasi android di HP.

MEMBUAT ARTIKEL MENARIK

Artikel menarik itu adalah penilaian pembaca atas blog kita, menulis saja apa yang ingin ditulis, selanjutnya biarkan pembaca sendiri yang menemukan tulisan kita. Tak perlu berpikir apakah posting yang ditulis bakal jadi menarik, banyak yang baca atau tidak. Saat ada yang berkunjung di blog, pasti ada rasa bahagia luar biasa. Jadi, saat ide muncul, mengalir saja. Misalnya, saat tak ada jam pelajaran di kelas, bisa menulis menunggu waktu pulang.

Pak Dedi ada pengalaman unik, ia sering berfikir tentang perayaan Hari Kartini di sekolah. Selama puluhan tahun sejak ia jadi murid sampai jadi guru, kenapa diperingati dengan kontes busana daerah, padahal Kartini jadi pahlawan bukan karena pakaian daerah, tetapi karena sering menuliskan surat berisi ide-ide pemikiran dia yang membuat dunia kagum untuk zamannya, jadi bisa coba cari di google TIPS MERAYAKAN HARI KARTINI DI SEKOLAH. Posting itu ditulisnya tahun 2017 dan ternyata sangat hits, dibaca lebih dari 7.000 kali, padahal ia menulisnya di bulan Nopember.

Tuliskan saja apa yang ada di sekolah, sertakan foto dan video sebagai promosi sekolah.

Menulis di blog bisa dari hal simpel seperti ini, menulis blog gunakan HP sambil menunggu anak di parkiran sekolahnya atau saat menunggu istri pulang kerja, atau apalah. Artikelnya tentang apa saja yang terlintas di pikiran saat itu, dua atau tiga alinea disertakan foto atau video..dan upload.

Agar blog banyak pengunjungnya, tulis hal-hal yang menurut Anda banyak dibutuhkan orang saat ini, gunakan judul yang menarik perhatian. Kunjungi blog orang lain, tinggalkan komentar, sehingga mendapat kunjungan balik.

Jika blog kita mau dikomentari orang. Silahkan berkunjung dan komentari blog teman, secara etika kita harus membalas komentar di blog orang lain yang memberi komentar di blog kita.

Seperti kata pak Dedi, “Hari ini blog saya dikunjungi lebih dari 200 pemirsa. Terima kasih buat anda yang sudah mampir ke blog saya, silahkan tinggalkan komentar di blog saya agar saya bisa berkunjung balik ke blog anda.”

Kalau Anda ingin memberi kepuasan kepada viewers, silahkan produksi terus tulisan tentang hal yang menjadi trend. Saat orang bosan dengan tema yang sama terus, tulisan tak akan laku lagi. Tapi kalau ditulis sesuai passion kita, bisa saja tulisan itu tak bernilai sekarang tapi ternyata jadibooming dan dibutuhkan orang sekian tahun ke depan.

Tuliskan apa saja yang mau ditulis, soal nanti ada yang baca atau tidak tak perlu dipedulikan.

KARAKTERISTIK MENULIS DI BLOG

Lalu, penulis masing-masing punya karakter dan keunggulan sendiri-sendiri, blogspot itu generasi blog terdahulu, wordpress lebih baru dan biasanya teknologi terbaru memiliki banyak keunggulan, kompasiana itu pembacanya luar biasa, merekaadalah perwakilan orang Indonesia di seluruh dunia yang gemar menulis dan membaca, jadi seru menulis di Kompasiana, lebih menantang. Di blog kita bisa bercerita dengan tulisan, supaya tulisan lebih menarik disertai foto atau video, instagram lebih ekspose foto, captionnya cuma bisa seperlunya, YouTube menuntut kemampuan narasi lewat adegan visual, feel-nya berbeda, masing-masing memiliki keseruan tersendiri.

Podcast lebih menantang lagi. Anda harus bercerita tentang apa saja yang memenuhi kebutuhan pendengarnya, karena cuma audio, podcast bisa dinikmati sambil mengerjakan apa saja, dimana saja, dan belum banyak orang yang punya podcast serius, jadi bisa eksis di podcast.

Empati bisa jadi pengontrol dalam memproduksi tulisan. Judul yang dibuat memiliki relasi yang kuat dengan isi blog.

Kalau posting di blog wordpress, tulisan tak akan hilang, karena kontrolnya tak terlalu ketat. Kalau dimuat di Kompasiana bisa jadi hilang, karena ada redaksi yang kerjanya mengamati isi tulisan, dan mereka punya sistem yang mendeteksi tulisan hasil copy paste, pasti akan ketahuan dan dihapus, syaratnya jika ada tulisan jiplakan tak lebih dari 25 persen artikel.

Dalam menulis blog, hal penting adalah jangan tulis nama, lokasi, organisasi yang bisa membuat Anda berkolaborasi dengan hukum.

Tulisan blog tentang ungkapan keresahan, misalnya, Anda bisa menggunakan gaya fiksi, tanpa sebut nama tokoh atau ganti saja nama tokoh. Intinya kita bisa ungkap keresahan dan tetap aman.

MENDORONG SISWA MENULIS DI BLOG

Mengajar bisa menjadi sarana melatih keahlian siswa menulis. Misalnya pak Dedi selaku guru Matematika di SMKN 50 Jakarta, setelah materi pelajaran Matematika selesai, ia memberi tugas siswa membuat blog, kenapa? Skill menulis akan sangat dibutuhkan di luar ketika mereka kuliah atau kerja. Karena fakta, banyak wartawan profesional alumni IPB, UI, ITB. Bahkan murid baru di SMKN 50 Jakarta ìa tugaskan mempromosikan foto-foto keunggulan sekolah dan keakraban dengan senior dan guru-guru baru di instagram, setiap siswa harus posting 100 foto. Dengan demikian siswa bisa menggunakan gadgetnya secara positif.

Jadi, blog pun bisa menjadi saran belajar yang meriah dan banyak lagi manfaat bisa kita dapat dari blog.

Saya secara khusus salut sama pak Dedi, ternyata sudah sering berkunjung ke Tana Toraja, menurut beliau Kopi Toraja luar biasa. Nih buktinya:https://fotodedi.wordpress.com/2008/07/01/ayam-aduan-toraja/

https://fotodedi.wordpress.com/?s=toraja

Blog telah membuat bapak Dedi Dwitagama sering ditemukan oleh Even Organizer yang sedang mencari pembicara dan memberinya rejeki keliling Indonesia. November 2019, ia mendapatkan kehormatan sharing pemantapan teknologi digital di hadapan guru-guru SMA se-Indonesia yang sedang berkumpul di IPB University Bogor. Karena blog pula, ia juga wara-wiri berbagi dan dibagi rejeki ribuan kali, pernah setahun ia hadir di 181 forum seminar, diskusi, dsb.



KESIMPULAN:

Menulis di blog merupakan salah satu alternatif di era digital yang sangat mudah dikerjakan oleh setiap orang sebab bisa menjadi penanda atau jejak kehidupan kita, dan ketika tulisan kita bermanfaat buat orang lain maka pahalanya bakal terus mengalir walau kita sudah tak ada. Sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat buat sesama.
indah berbagi pengalaman lewat blog.

Peresume

Usman Alamsyah

Aktifitas Puasa Ke-26

Pada hari ini selasa 19 Mei 2020  di mana hari ini puasa yang ke 26.Kami Sepakat saya selaku Kepala Sekolah dan 9 orang guru SDN 163 Rejang Lebong untuk hadir Kesekolah Karena Daerah kami masih Zona hijau.

Ada pun kegiatan hari ini,guru guru mengambil tugas siswa yang di kerjakan di rumah,lalu memberi tugas baru,sedangkan wali kelas 6 memotret siswa kelas 6,pasfoto untuk ijazah,lalu foto bersama sama dengan dewan Guru sebagai kenang kenangan pernah belajar di SDN 163 Rejang Lebong.


Sedangkan kegiatan saya selaku Kepala Sekolah diantaranya membagi honor guru yang selaku Tks,membayar honor Guru yang mengajar Les,membayar uang kkg,dan sekaligus membagi THR setiap Guru mendapat  berupa 2 botol marjan,1 kaleng Susu dan 1 kg Roti.


Kebetulan kemarin,untuk marjan dan susu saya belanjanya di alfamart,sedangkan roti saya belanjanya di hosana.Walau Terasa di kejar waktu karena habis mengantar kopi ke Kepahiang,sedangkan belanja THR di curup Rejang Lebong.


Setelah di bagikan THR Guru guru SDN 163 Tampak bahagia dan senang,semoga Guru Guru SDN 163 Rejang Lebong selalu kompak seperti saat ini.aminn

Membuat Blog Menjadi Banyak Pengunjung


Pada hari Selasa, 19 Mei 2020, Narasumber Bapak Agus Sampurno, dengan materi
"Membuat blog menjadi Banyak pengunjung "

#Biografi  Narasumber

(Saat ini – 2015) bekerja di PSF SDO Jakarta. (2018) Master Trainer Sertifikasi BNSP. (2015-2013) Kepala sekolah Ananda Islamic School Jakarta Barat. (2013-2000)  Koordinator guru dan guru kelas di Global Jaya International School Jakarta.

(2009) Blog Pendidikan terbaik Detik.com (2010) Microsoft Indonesia Innovative Educators.  (2011) Guru Era Baru oleh Acer Indonesia. (2012)  The BOBs (Best of the Blogs)  Deutsche Welle Germany (2014) Penulis Program Sarjana Mendidik di Daerah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (SM-3T). (2014- 2016). Pengkaji Naskah Pustekkom Jakarta (2014-2017) KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi)  juri dan pelatih lomba inovasi pembelajaran TK-SMA.

• (2014-2017) Become a jury and facilitator in teaching innovation competition held by KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi)
• (2014) a Book writer “suluh tak kenal peluh’ Program Sarjana Mendidik di Daerah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (SM-3T) and Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.
• (2014- 2016). Pengkaji Naskah Pustekkom Jakarta TK-SMA
• (2012)  The BOBs (Best of the Blogs)  Deutsche Welle Germany nominated
• (2011) won the Guru Era Baru Acer Indonesia award.
• (2010) Microsoft Indonesia Innovative Educators. 
• (2009) Blog Pendidikan terbaik Detik.com

# *Paparan Bapak Agus Sampurno*

Siang ini kita akan sama sama belajar prinsip menulis 'ala Dahlan Iskan'tentunya semua orang tahu ya siapa beliau,selain mantan pejabat negeri ini beliau ternyata blogger lho.

Cuplikkan Satu Tulisan Terbaru Dahlan Iskan

*SATU PILOT*.

Yang ingin menyumbang paru terus bertambah. Sampai kemarin meningkat menjadi 30 orang. Demi nyawa seorang pilot Inggris itu. Yang bekerja di Vietnam Airlines itu.

Ia satu-satunya penderita Covid-19 di Vietnam yang berpotensi akan meninggal dunia (Baca DI’s Way: Satu Nyawa). Rakyat Vietnam tidak mau pilot itu meninggal. Agar Vietnam tetap tercatat di sejarah Covid-19 --sebagai satu-satunya negara yang tidak ada korban meninggal dunia.

Tapi kondisi paru pilot itu terus memburuk. Sekarang sudah sepenuhnya tergantung pada paru buatan. Darah pilot itu --namanya Pasien No. 91-- harus dilewatkan mesin yang berfungsi sebagai paru. Dari mesin itu darah dialirkan kembali ke jantung. Untuk diedarkan ke seluruh tubuh --dengan oksigen yang didapat di mesin paru itu.

Memang tim dokter sudah memutuskan: akan melakukan transplant paru. Tinggal menunggu donor. Sebenarnya transplant itu sudah dilakukan kemarin. Sudah ada orang meninggal di rumah sakit itu. Tapi, setelah diperiksa, parunya tidak sehat. Terkena infeksi. Batal.

UU di Vietnam memang masih melarang transplant dengan pendonor orang yang masih hidup --untuk menghindari perdagangan organ. Tentu pemerintah komunis Vietnam bisa saja bikin pengecualian. Kalau keadaannya sangat darurat.

Hanya, kondisi Pasien No. 91 itu masih bisa bertahan beberapa hari lagi. Dengan paru buatan itu. Siapa tahu masih akan ada lagi calon donor cadaver.

Transplant paru sendiri kini memang sudah mulai umum. Dengan biaya sekitar Rp 1 miliar (di India) atau Rp 1,5 miliar (di Inggris). Tergantung kondisi pasien.

Memang transplant paru sangat sulit. Tidak semudah transplant liver. Apalagi transplant ginjal. Namun kisah suksesnya sudah kian tinggi.

Satu kota kecil --untuk ukuran di sana-- di Tiongkok pun sudah bisa melakukannya. Kota Wuxi tercatat sebagai yang pertama melakukan transplant paru pasien Covid-19. Untuk dua paru sekaligus. Sukses pula.

Sejarah itu dibuat tanggal 29 Februari lalu. Itu hari Sabtu. Baru disiarkan media di sana hari Senin lusanya.

Kota kecil Wuxi letaknya satu jam perjalanan kereta cepat dari Shanghai --ke arah Nanjing. Wuxi adalah kota industri --semua daerah di antara Shanghai-Nanjing adalah kawasan industri. Setiap hari lebih 50 kereta cepat menghubungkan Shanghai-Nanjing. Beberapa di antaranya berhenti di stasiun Wuxi.

Pasien Covid-19 yang menjalani transplant paru di Wuxi itu berumur 54 tahun.

Sebenarnya ia sudah sembuh dari Covid. Sudah dites nucleus acid. Dua kali. Selalu negatif.

Tapi parunya bermasalah. Lendirnya sangat lengket di paru. Itu menyebabkan si pasien tidak bisa bernafas. Sangat tersiksa.

Tapi kondisi organ lain pasien itu sangat baik. Ia pun memenuhi syarat untuk di-transplant. Berhasil.

Vietnam memang belum berpengalaman di bidang itu. Belum ahli. Tapi tim Wuxi bisa dengan cepat membantu. Sesama negara komunis. Bertetangga pula.

Tapi kelihatannya Vietnam akan minta bantuan Jepang. Di Jepang sudah lebih sering dilakukan transplant paru.

Tim dari Jepang itulah yang selama ini membantu dokter Vietnam untuk mengembangkan ilmu transplant. Bahkan pernah mempraktekkannya.

Dan lagi Jepang lah sahabat terbaik Vietnam --bukan Tiongkok. Investor asing terbesar di Vietnam adalah Jepang. Hubungan Vietnam dengan Tiongkok seperti Wahabi dan Syi'ah. Sama-sama komunis tapi mazhabnya berbeda. Bahkan pernah saling serang.

Vietnam sangat percaya pada Jepang. Waktu dokter Vietnam ingin melakukan transplant pembimbingnya dari Jepang. Termasuk saat ingin mempraktekkan transplant paru yang pertama. Dua tahun lalu.

Dengan didampingi tim Jepang itu dokter Vietnam sudah sukses melakukan uji coba transplant paru itu. Di Ho Chi Minh City. Yakni tahun 2017. Pasien yang diuji coba waktu itu adalah seorang anak umur 7 tahun. Berhasil.

Tim itulah yang kelihatannya akan menangani transplantasi Pasien No. 91 sebentar hari lagi.

Memang tingkat sukses transplant paru ini masih rendah --dibanding transplantasi organ lainnya. Tapi kemajuan terus terjadi. Tahun lalu sudah 80 persen pasien transplant paru yang bisa hidup lebih dari 1 tahun.

Yang bisa hidup lebih dari lima tahun baru 30-50 persen. Yang bisa 8 tahun lebih kecil lagi.

Tapi tetap saja ada campur tangan Tuhan. Saya dulu --tahun 2006-- juga sudah diberi tahu: maksimal bisa hidup 5 tahun lagi. Bisa jadi benih-benih kanker akan muncul lagi. Saya diminta berpikir ulang.

Saya pun tetap memutuskan transplant. Kanker saya sudah memenuhi hati. Badan saya sudah bengkak. Wajah saya sudah menghitam.

Saya sangat siap untuk transplant. Tambah umur lima tahun sangatlah lumayan. Berarti akan meninggal umur 60 tahun. Sudah lebih pantas.

”Kalau organ yang lain masih tetap baik, lima tahun kemudian bisa transplant lagi,” ujar dokter waktu itu --memberi harapan tambahan.

Saya diam saja. Lima tahun masih lama. Dipikir kelak saja.

Menjelang lima tahun itu saya diperiksa detail sekali: tidak ada tanda-tanda munculnya kanker hati yang baru.

Alhamdulillah.

Lima tahun kedua diperiksa lagi. Tetap bersih.

Alhamdulillah.

Dua tahun lagi adalah lima tahun ketiga.

Kondisi badan pilot di Vietnam itu juga sangat baik. Semua organ lainnya masih mendukung. Kans untuk sukses sangat besar. Apalagi kalau kedisiplinan setelah transplant tetap tinggi --disiplin makan obat, atur diet, dan gaya hidup.

Bahkan di Amerika sudah ada bukti. Pasien transplant paru --tahap awal dulu-- masih hidup sampai sekarang. Sudah 26 tahun.

Namanya: Tom Mathews. Umurnya saat ini 55 tahun.

Peristiwa itu terjadi ketika umurnya 29 tahun. Di Cleveland, Ohio. Saat itu transplant paru baru dua tahun dicoba.

Tom memenuhi syarat untuk ditransplantasi. Ia sudah terancam meninggal segera. Ia menderita penyakit turunan: cystic fibrosis --lendir di paru yang mestinya cair menjadi lengket.

Organ lainnya baik.

Tom sehat kembali. Ia pun kawin dengan Kim. Lalu mengambil dua anak angkat: laki dan perempuan --kini berumur 22 dan 20 tahun.

Sepuluh tahun kemudian Tom harus transplant lagi. Kali ini lebih mudah: transplant ginjal. Mungkin akibat efek samping obat yang harus diminum rutin pasca transplant. Agar paru yang baru itu tidak ditolak oleh badan Tom. Efek samping obat itu memang tidak baik untuk ginjal, diabetes dan darah tinggi.

Mungkin yang terakhir itu pula yang membuat saya terkena tekanan darah tinggi. Sampai terjadi aorta dissection --pembuluh darah utama saya pecah sepanjang 50 cm. Itu terjadi di Madinah, Arab Saudi, tepat 10 tahun setelah transplant hati.

Itulah pandangan positif saya –daripada mengaku darah tinggi itu akibat sesuatu yang sia-sia itu.

Saya pun ikut optimistis pilot di Vietnam itu akan masuk golongan yang sukses. Bisa berumur panjang. Ia muda. Ia pilot --yang biasanya disiplin. Ia bukan wartawan --yang biasa urakan. Ia tidak merokok. Apalagi di Vietnam banyak gadis cantik nan jelita --seperti digambarkan dalam teater Miss Saigon. (Dahlan Iskan)

silakan bapak ibu membaca
lalu perhatikan cara beliau menulis.silakan bapak ibu,apa yang menurut anda menarik dari tulisan beliau?

berikan 'bocoran' sedikit ya
1. Cermati seberapa sering beliau menggunakan tanda baca koma.
  Ada 12 kali
2. Menurut anda beliau bercerita kehebatan beliau/pengalaman sendiri atau menceritakan sesuatu hal yang sedang jadi perhatian  semua orang saat ini?
Yang jadi perhatian semua orang sekarang adalah covid 19

Bandingkan dengan tanda titik yg digunakan pak.
Kalau tulisan saya cenderung masih seimbang antara koma dan titik.Tanda titik (.) ada 145

tanda hubung selalu ada dua buah (--) apa maksudnya.Pak Agus juga ingin  menganalisa tulisan beliau.ganti tanda kurung buka dan tutup.

Analisa Pak Agus
•beliau bisa memadukan kalimat dengan kata hubung yang luar biasa

*Dari tulisan Pak Dahlan Iskan*
ada beberapa hal yang bisa kita ambil                                                                               •Persingkat kalimat Anda.
∙ Buat poin Anda segera bisa dibaca atau ditebak.
∙ Persingkat pengantar.
∙ Gunakan kata-kata sederhana.
∙ Tambahkan grafik dan statistik.
∙ Gunakan lebih banyak titik, lebih sedikit koma.
∙ Menulis untuk membaca sepintas lalu, bukan membaca dalam-dalam.
∙ Tebalkan hal yang menjadi pokok pikiran utama.
• Buat pembaca penasaran dengan kalimat pertama
• Paragraf kecil> Paragraf panjang
• Periksa alurnya
• Tulis ulang setelah Anda menulis
• Baca dengan keras apa yang Anda tulis
• Saat membuat paragraf persingkat hingga 3 kalimat.
• Buat kalimat hingga maksimal 17 kata.
• Potong kata-kata  menjadi kalimat yang lebih pendek jika Anda bisa.
• Terkadang, paragraf satu kalimat itu mengagumkan.
• Kiat penulisan sederhana: Semakin banyak titik, semakin sedikit koma.
• Hubungkan ke kalimat sebelumnya.
• Tautan ke kalimat berikut.
• Hilangkan segala sesuatu yang menambah kebingungan.
• Tambahkan detail berwarna-warni -- beragam.
• Hapus kata-kata yang tidak perlu.


“Kebanyakan orang menangani kata-kata seolah-olah itu adalah uang receh: ringan, murah, dapat dibuang. Sebagai gantinya, saya ingin Anda menanganinya seolah-olah itu penutup lubang atau beban seberat 50 kilo di gym. Pikirkan sebelum Anda mengambilnya. Lihatlah sebelum Anda meletakkannya. "


"Komunikator yang buruk ia berkomunikasi seperti orang mengoceh. Komunikator yang baik meninggalkan detail yang tidak perlu. Komunikator yang luar biasa memperlakukan kata-kata sebagai komoditas yang paling langka."

Kiat penulisan:
Tambahkan metafora.Konsep abstrak sulit dipahami. Tetapi metafora membuatnya konkret.Membaca tanpa metafora seperti tersandung di sekitar rumah Anda dalam gelap. Tetapi membaca dengan metafora seperti berjalan dalam cahaya.


contoh metafora;  
•Engkau belahan jantung hatiku sayangku.
•Raja siang keluar dari ufuk timur.
•Jonathan adalah bintang kelas dunia.
•Raja malam telah keluar dari paraduannya.

Dalam bentuk hiperbola bagus  juga, kalau di tambah dengan personifikasi,khawtirnya malah jadi puisi ya bapak ibu.


Berarti saat kita menulis kita harus tahu dulu siapa sasaran kita .Lalu tentang tema Sebuah buku tebal bahkan bisa diambil ide besarnya dalam satu kalimat.

Kalimat-kalimat pendek berlaku  untuk penulisan cerpen dan sejenisnya sedangkan karya ilmiah kalimat harus panjang.

Saat menulis usahakan seperti bercerita. Pembaca diajak membayangkan dan diberikan gambaran. Setelah itu diakhir diberikan pilihan atau masukan bagaimana mesti bersikap.Dalam menulis penting sekali untuk memberikan ide atau gambaran pada pembaca kita


Dalam menulis seseorang bisa menulis apa saja. Namun pertarungan sebenarnya adalah pada proses editing.Empat proses saat melakukan proses editing tulisan Anda.

Bagian 1: cek ide, area atau gambaran besar tulisan anda seperti struktur dan narasi. Sebenarnya apa yang anda ingin sampaikan.

Bagian 2: Baca dengan kacamata  sebagai seorang krititikus yang paling keras  bagi tulisan anda sendiri.

Bagian 3: Jangan menambahkan apa pun. Cukup hapus atau delete

Bagian 4: Tambahkan gaya pada tulisan Anda untuk membuatnya indah

Jadi teruslah menulis,Semoga bapak ibu berkenan.Saat ini posisi seseorang dalam pekerjaan dan karier tergantung seberapa banyak ia menulis.


Jika anda guru dan pendidik tanpa menulis anda hanya akan jadi guru biasa yang mencari penghasilan.


Dengan menulis 'kelas' anda akan naik menjadi guru yang kreatif dan inspiratif bagi orang lain yang membaca tulisan anda.


Era seseorang memperkenalkan diri dengan kartu nama sudah lewat. Kartu nama yang sebenarnya ada pada riwayat tulisan nya di Google atau buku yang ia hasilkan.


Kesimpulan

Membuat blog menjadi Banyak pengunjung
1. Cermati seberapa sering menggunakan tanda baca koma.
2. Menceritakan hal yang populer saat ini/menceritakan sesuatu hal yang sedang jadi perhatian  semua orang saat ini
3.Memadukan kalimat dengan kata hubung yang tepat.
4. Persingkat kalimat Anda.
∙ Buat poin Anda segera bisa dibaca atau ditebak.
∙ Persingkat pengantar.
∙ Gunakan kata-kata sederhana.
∙ Tambahkan grafik dan statistik.
∙ Gunakan lebih banyak titik, lebih sedikit koma.
∙ Menulis untuk membaca sepintas lalu, bukan membaca dalam-dalam.
∙ Tebalkan hal yang menjadi pokok pikiran utama.
• Buat pembaca penasaran dengan kalimat pertama
• Paragraf kecil> Paragraf panjang
• Periksa alurnya
• Tulis ulang setelah Anda menulis
• Baca dengan keras apa yang Anda tulis
• Saat membuat paragraf persingkat hingga 3 kalimat.
• Buat kalimat hingga maksimal 17 kata.
• Potong kata-kata  menjadi kalimat yang lebih pendek jika Anda bisa.
• Terkadang, paragraf satu kalimat itu mengagumkan.
• Kiat penulisan sederhana: Semakin banyak titik, semakin sedikit koma.
• Hubungkan ke kalimat sebelumnya.
• Tautan ke kalimat berikut.
• Hilangkan segala sesuatu yang menambah kebingungan.
• Tambahkan detail berwarna-warni -- beragam.
• Hapus kata-kata yang tidak perlu.

5. Tambahkan Metafora

Peresume

Usman Alamsyah

Selasa, 19 Mei 2020

Menulis 3 Alenia


Pada hari minggu, 17 Mei 2020 di group AISEI Writing Event.Selalu bersama Om Jay yang akan berbagi pengalaman dan ilmu menulisnya. Kegiatan ini dipandu oleh Dr. Capri Anjaya, SPd., M.Hum. Semua peserta sudah ontime untuk bergabung. Sebelum dimulai Ibu Dr. Capri Anjaya, SPd., M.Hum menyapa para peserta yang hadir dari seluruh Indonesia. Sungguh luar biasa kita bisa berkenalan dengan teman-teman dari berbagai daerah walaupun dengan cara daring.

Siapa yang tidak sibuk? Ditengah kesibukan kita, usahakan untuk menulis setiap hari. Ingat, menulis setiap hari dan buktikan apa yang terjadi. Jadikan menulis sebuah kebutuhan layaknya manusia setiap hari butuh makan. Kali ini Om Jay akan membahas tentang Alenia. 3 Alenia yang Amazing dalam menulis.

Apa sih 3 Alenia yang Amazing dalam menulis menurut Om Jay ?

1.    Alenia Pembuka

Buatlah kalimat pembukaan yang menarik. Alenia pembukaan yang sangat bagus akan menarik pengunjung blog untuk membaca.

a.    Pada bagian awal sebuah esai, penulis dapat mengungkapkan maksud topic yang akan dibahas dalam keseluruhan tulisan.

b.    Bagian awal sebuah esai digunakan sebagai pematik bahasan pada bahasan. Dengan kata lain, bagian pembuka dapat disebut sebagai latar belakang esai.

c. Agar esai memiliki dasaran yang baik, disarankan penulis untuk menggunakan Bahasa yang lugas dan tidak bertele-tele.

2.    Alenia Isi

Dalam menulis 3 Alenia hendaknya memegang kaedah 5W+1 H. Terdapat unsur (When, Where,Who, Why,What dan How).

a.   Pada bagian pembahasan/isi, penulis bisa menjelaskan secara rinci tentang tema atau topic bahasan.

b.    Dibagian ini, penulis memaparkan argument-argumennya.

c.  Tentunya, harus ditopang dengan fahta yang benar-benar riil, sehingga argument-argumen dalam esai tersebut menjadi karangan yang koheren.

3.    Alenia Penutup

Buatlah kalimat penutup yang memikat.

a.  Kesimpulan merupakan bagian akhir dari esai. Pada bagian ini, penulis menyimpulkan isi dari esai dengan merangkum poin-poin penting yang sudah dipaparkan pada bagian esai.

b.  Kesimpulan digunakan untuk penutup essai, dengan tujuan bahwa topik bahasan esai tidak kemana-mana.

Kiat-kiat untuk menulis paragraph yang baik dikutip dari https://id.wikihow.com/Menulis-Paragraf

1.    Berlatih menulis paragraph sangatlah penting bagi anda yang ingin menulis dengan benar.

2.  Paragraf membantu memecahkan teks panjang sehingga isinya lebih mudah dicerna oleh pembaca.

3. Kehadiran paragraph membimbing pembaca menyelami argument anda dengan memfokuskan perhatian pada satu gagasan utama dan tujuan.

Referensi untuk menulis esai dengan baik bisa dilihat pada web berikut.

Mulai dari sekarang membiasakan diri untuk menulis. Sesibuk apapun setiap harinya usahakan menulislah. Berbekal 3 Alenia yang amazing dalam menulis ciptakan tulisan yang menarik. Jadikan menulis adalah pekerjaan yang menyenangkan. Teruslah berlatih menulis. Menulis, menulis dan menulis.Sehingga menulis akan menjadi kebutuhan anda.  

Senin, 18 Mei 2020

Melalui Kolaborasi "G O S"Belajar Bisa Efektif dari Rumah

Menciptakan Pola Belajar Yang Efektif Dari Rumah


Masa Pandemi COVID-19 sangat berdampak pada semua fase kehidupan. Imbasnya pun kita rasakan terutama di dunia pendidikan. Pembelajaran yang seharusnyanya berlangsung di sekolah sekarang dilakukan dari rumah saja. Tidak ada lagi tatap muka langsung antara guru dan siswa. Belajar dari rumah menjadi ujung tombak pelaksanaan pembelajaran sekarangi. Bagaimana belajar yang efektif dari rumah?pada Kesempatan ini Om Jay akan membuka habis tips meciptakan pola belajar yang efektif dari rumah.


Menciptakan Pola Belajar Yang Efektif. Jika di pisahkan berdasarkan arti kata dalam kalimat tersebut. Menciptakan dapat diartikan membuat sesuatu yang baru, dari belum ada menjadi ada. Kreativitas guru dalam membuat hal yang baru dengan teknologi yang ada. Menurut Kamus antropologi, Pola adalah rangkaian unsur-unsur yang sudah mantap mengenai suatu gejala dan dapat dipakai sebagai contoh dalam menggambar atau mendeskrifsikan gejala itu sendiri. Pengertian efektif merupakan suatu usaha yang dilakukan secara maksimal sesuai yang diharapkan, selain itu efektif juga bisa diartikan sebagai salah satu usaha yang tidak pernah lelah sebelum harapan yang di inginkan belum tercapai. Sementara rumah adalah salah satu bangunan yang dijadikan tempat tinggal selama jangka waktu tertentu. Rumah yang nyaman dapat memberikan kenyamanan bagi yang menepati rumah tersebut. Berdasarkan definisi-definisi diatas pola Belajar efektif dari rumah dapat diartikan sebagai suatu susunan kegiatan yang dapat di gunakan untuk melakukan proses perubahan tingkah laku yang maksimal dari suatu tempat yang nyaman agar dihasilkan sesuai dengan yang diharapkan.

https://www.kompasiana.com/isardasukitasim/5ead48f5d541df3a7323d8e5/menciptakan-belajar-efektif-dari-rumah

                

Jadwal Lab School

Kolaborasi G.O.S untuk menciptakan pola belajar yang efektif dari rumah. 3 Pelaku utama yang saling berkolaborasi yakni Guru, Orang Tua dan Siswa. Menurut Om Jay cara menciptakan pola belajar yang efektif dari rumah :

1.    Guru

Guru mendesain pembelajaran jarak jauh yang menyenangkan dengan menggunakan pola daring. Dukungan akses internet dan device menjadi pendukung dalam pembelajaran jarak jauh ini. Beberapa pola daring yang dilakukan dapat menggunakan Webex, Zoom, Google Meet, WA Grop, Telegram dan masih banyak yang lain. Guru membuat jadwal pembelajaran siswa dari rumah. Guru juga memantau pembelajaran dari rumah dengan dibantu oleh orang tua melalui fasilitas telekomunikasi misalnya WA Grop.

2.    Orang Tua

Bersama dengan guru membuat jadwal sesuai dengan selera peserta didik. Orang tua menciptakan suasana rumah yang menyenangkan, siswa pun akan merasa tidak terbebani untuk belajar. Tidak ada istilah pembelajaran yang menegangkan yang dialami siswa di rumah. Orang tua sebagai pendamping siswa belajar di rumah. Pengawasan orang tua sangat penting dalam pembelajaran di rumah. Orang tua adalah perpanjangan tangan guru.  

3.    Siswa

Membuat rencana kegiatan belajar dengan membuat perencanaan, penjadwalan yang berlangsung terus menerus di dalam rumah. Jawal ini harus di ikuti secara konsisten, disiplin dan terjadwal. Dalam proses pembelajaran dirumah, siswa harus meningkatkan literasi dengan sering membaca buku referensi.

Dengan kolaborasi G.O.S yang baik maka akan terciptanya Pola Belajar Yang Efektif Dari Rumah. Proses yang direncanakan dan terjadwal akan menghasilkan bukti proses belajar bagi siswa. Adanya peningkatan perubahan perilaku. Muncul perilaku disiplin dan mandiri dalam diri siswa dalam manajemen waktu. Dari sisi guru, siswa akan diberikan penilaian yang maksimal karena siswa tersebut sudah terbiasa menjalankan pola konsisten yang terjadwal. Prinsip yang harus diperhatikan dalam menciptakan pola pembalajar dari rumah adalah kegiatan pembelajaran harus menyenangkan semua. Siswa senang, Orang tua senang dan gurunya juga senang. Akses internet lancar, dan guru bisa menggunakan berbagai aplikasi yang sesuai dengan kondisi siswa di rumah.

Sesi Tanya jawab :

Pertanyaan

Jadwal belajarnya di tentukan oleh guru berdasarkan jadwal pelajaran seperti hari-hari biasa atau kah di rubah?
Pembelajaran nya lebih menekankan kepada pembentukan karakter mandiri yang berefek pada keseharian siswa? Lalu untuk pencapaian ranah kognitif nya dapat kita ukur dalam satu hari satu mapel atau bgm untuk jenjang SD.

Jawaban

Jadwal jelas harus berubah, tdk sma dengan tatap muka di sekolah, pembelajaran lebih kepada 3 hal yaitu literasi, numerasi, karakter dengan emmadukan iptek dan imtak. Untuk penilaian guru dpatmelakukan penilaian berbasis proyek atau potofolio, disesuaikan dgn kondisi murid SD.

Pertanyaan

Mungkin tidak bila sistem pembelajaran daring nntinya bl frasa siswa atau guru lbih nyaman..akan mmberi efek pada pmbljrn konvensional yg lazim kt lksnkn sblm wabah Corona terjadi? Klw mmg ada efek tdk baiknya, apa kira2 lngkah yg bs kt lakukn Om?

Jawaban

Mungkin nanti akan terjadi pembelajaran blended learning, ada tatap muka di kelas dan ada tatap muka di dunia maya, oleh karena itu guru harus belajar sepanjang hayat supaya tdk tergantikan oleh teknologi modern.

Pertanyaan

Untuk keberhasilan pembelajaran daring yang efektif kepada siswa yang terkendala tidak memiliki HP atau jaringan yang lemot  bgm solusinya?

Jawaban

Solusinya gunakan teknologi yg ada. kalau yg ada kertas atau buku, maka gunakan itu, sebab mau tdk mau, suka atau tdk suka, siswa dan guru akan dipaksa menggunakan teknologi baru untuk meningkatkan SDM unggul.

Pertanyaan

Disekolah kami melaksanakan pembelajaran melalui group WA. Di akhir pertemuan, guru memberi tugas sbg instrumen penilaian. Namun sayang, ternyata yg mengumpulkan tugas hanya maksimal 75% siswa saja. Bagaimanakah cara yang bisa kita tempuh agar siswa juga aktif mengumpulkan tugas tsb?

Jawaban

Jangan dipaksa, biarkan mereka mengerjakan tugasnya dngan sukarela. Kita cukup mengingatkan saja bila ada murid atau siswa yg belum mengumpulkan tugasnya, ortu harus diberitahu karena kerjasama guru dan ortu sangat penting dalam pembelajaran yg efektif dari rumah.

Pertanyaan

Bagaimana cara mengatasi pembelajaran apabila anak-anak memiliki minim sarana daring ? Untuk anak TK pembelajaran yang dinilai adalah proses bukan tergantung hasil. Sementara kadang anak tidak mau mengirimkan tugas misalnya merekam hafalannya.bercerita dan mengerjakan tugasnya. Bagaimana menilainya untuk ditulis di Rapot?

Jawaban

Harus sabar dan gunakan fasilitas yg ada, ingatlah film laskar pelangi, ditengah keterbatasan, justru bu muslimah bisa melahirkan anak anak yg hebat dan bisa berkeliling dunia. Hal itu juga kami alami, jadi tetap sabar menunggu mereka menyelesaikan tugasny bukan sebagai beban tapi sebagai kebutuhan siswa untuk mendapatkan pengetahuan. Tetap komunikasi dgn orang tua siswa.

Pertanyaan

Bagaimana penilaian siswa yg tidak aktif dikarenakan beberapa kendala dalam pembelajaran daring untuk saat ini walaupun sudah terjadwal? Dicatat, kemudian diberikan surat teguran dari sekolah, kemudian dicaritahu apa masalahnya. Sebab bisa jadi ada masalah serius di keluarga siswa, seperti ortunya kena phk, atau sakit, dll.

Jawaban

Penilaian yg tepat untuk pembelajaran daring seperti ini yg cocok itu seperti ap? Mengingat pak menteri pernah mengatakan jika pembejaran daring ini tidak boleh dimasukkan dalam penambahan penilaian pada erapor. Kalau masalah cocok itu reltif karena kondisinya tidak sama di setiap daerah. Guru dapat melakukan inovasi sendiri sesuai dengan pencapaian siswa, anda bisa memba kembali artikel yg saya bagikan di atas,https://www.kompasiana.com/isardasukitasim/5ead48f5d541df3a7323d8e5/menciptakan-belajar-efektif-dari-rumah?page=4

Pertanyaan

Dalam menciptakan pola belajar yg efektif dr rumah itu.kita sdh mmbuat jadwal dan berharap siswa jg bs mlksanakn. Pmbjran sesuai jadwal tersebut.tp pd knyataan yg kmi alami d sekolah kami.ada sbgian siswa yg kurang mmperhtikan shingga dpt mnghmbat klncaran proses pmbljran sesuai jadwal yg d smpikan. Bgamana sikap kita untuk hal tersebut om.?

Jawaban

Mengingat siswa blm bisa  mngikuti pmljaran sesuai jadwal sec. konsisten.. .bnyk dr para wali siswa mngeluhkan untuk pmbelajaran dr  rumah ini siswa tdk menurut kata ortu.shingga tgs2 yg d brikn tdk dpt trselesaikan dg cepat.akhirnya pmbjran ini di rasa tdk efektif.

Pertanyaan

Bagmna tindakn kita sbgi guru. Mngingat peserta didik kmi msh pd kelas rendah( SD)
Terimakasi..

Jawaban

Guru harus melakukan evaluasi dan refleksi diri, mungkin ada yg kurang tepat disampaikan kpd murid. Kolaborasi guru sangat penting dalam memecahkan masalah ini, oleh karena itu komunikasi dgn teman sejawat sangat diperlukan dalam menciptkan pola pembelajaran yg efektif dari rumah. Pembelajaran jarak jauh harus membuat murid dekat dengan gurunya, bukan justru menjauhkan murid dengan guru. Perlu ada komunikasi dengan org tuas murid yg terus menerus

Pertanyaan

Izin bertanya. Apakah ada kendala yang dialami dalam PJJ selain jaringan internet, dan mohon arahnya dalam mengatasi nya?

Jawaban

Pasti ada, bukan hanya akses internet tapi juga fasilitas yg dimiliki siswa dan guru di rumah. Kalau akses internet tdk ada gunakan teknologi yg ada di sana, misalhnya cuma ada sms, belum ada wa, siswa punya hp tapi tanpa kamera, maka telpon lsg adalah solusinya walaupun guru harus keluar biaya pulsa cukup besar. Jadi setiap guru akan mengalami hal yg bergam, inilah dinamikannya dan jangan lupa pengalaman kita dituliskan di blog sehinga dpt menginspirasi guru lainnya.

Pertanyaan

Keluhan siswa tidak konsisten guru menggunakan aplikasi, sehingga selain harus belajar lagi cara menggunakan aplikasi juga terlalu banyak kapasitas penyimpanan data yg terpakai. Berdasarkan pengalaman aplikasi yg paling cocok, mudah, dan efektif yg mana? 

Jawaban

Omjay saat ini menggunakan aplikasi zoom dan anak anak suka, walaupun ada aplikasi yg lain, tapi berdasarkan pengalaman pakai zoom itu murah dan mudah cara pemakaiannya.

Pertanyaan

Yang saya alami saat masa pandemi ini sungguh dilematis. Dg zonasi sklh kmi dg siswa2 tinggl di daerah terpelosok dan kondisi ekonomi siswa kami. Ini kendala besar pembeljrn secara daring yg dilakukan. Adakah solusi menarik utk ttp menciptkn belajar efektif dirumah dg menyenangkn. Terimakasih.

Jawaban

Kondisi seperti ini sebenarnya bukan hal baru buat Indonesia yang merupakan negara kepulauan. Kreativitas dan inovasi guru sangat diperlukan dalam memberikan solusi dari masalah yg dihadapi. Bila pembelajaran jarak jauh tdk bisa dilaksanakan, maka gunakan pembelajaran jarak dekat, guru bisa mengunjungi rumah muridnya bila alat komunikasi tdk ada. memang dibutuhkan pengorbanan luar biasa untuk menjadi guru tangguh berhati cahaya. apalagi bila rumah siswa dan guru sangat jauh. itu adalah resiko dari sebuah pengabdian, terutana buat guru di daerah 3T. Omjay salut dan memberikan penghormtan dengan guru guru tangguh sperti ini. Mereka selalu datang dgn solusi dari masalah yg dihadapi walaupun peran pemerintah di daerah sangat kurang. tapi yakinlah dengan pesan pak harfan dalam film laskar pelangi. hiduplah dengan memberi sebanyak banyaknya, bukan menerima sebanyak banyaknya.

Mari bangun kolaborasi G.O.S yang baik untuk terciptanya Pola Belajar Yang Efektif Dari Rumah. Laksanakan jadwal dengan disiplin dan konsisten. Ciptakan suasana pembelajaran dirumah layaknya pembelajaran di sekolah. Dengan suasana nyaman dirumah, siswa akan merasa tenang untuk belajar. Niscaya Amanat dari UUD 1945 alenia ke empat, mencerdaskan kehidupan bangsa pasti akan tercapai. Siswa akan tetap mendapatkan hak-haknya dalam belajar.   

Kesimpulan:

Menciptakan Pola Belajar Yang Efektif Dari Rumah

1).Sebagai suatu susunan kegiatan yang dapat di gunakan untuk melakukan proses perubahan tingkah laku yang maksimal dari suatu tempat yang nyaman agar dihasilkan sesuai dengan yang diharapkan.

2).Pelaku utama yang saling berkolaborasi yakniGuru, Orang Tua dan Siswa. Menurut Om Jay cara menciptakan pola belajar yang efektif dari rumah :a).Guru  b).Orang Tua  c).Siswa

3).Mari bangun kolaborasi G.O.S yang baik untuk terciptanya Pola Belajar Yang Efektif Dari Rumah. Laksanakan jadwal dengan disiplin dan konsisten. Ciptakan suasana pembelajaran dirumah layaknya pembelajaran di sekolah. Dengan suasana nyaman dirumah, siswa akan merasa tenang untuk belajar. Niscaya Amanat dari UUD 1945 alenia ke empat, mencerdaskan kehidupan bangsa pasti akan tercapai. Siswa akan tetap mendapatkan hak-haknya dalam belajar.   





Peresume

Usman Alamsyah

Sabtu, 16 Mei 2020

Dongeng Bunge Are,Raden Alit dan Ratu Kusna


Pada zaman dahulu Kala ada seorang Raja dan Seorang Ratu.memiliki seorang putri bernama Bunge Are.Bunge Are sangat rajin tiap pagi selalu membersihkan lingkungan kerajaan,menyapu halaman dan lain sebagainya.Suatu ketika Bunge Are lagi menyapu halaman tiba-tiba di sambar petir,dan mendadak meninggal di tempat,konon cerita ruh Bunge Are di ambil makhluk alam gaib,yang  sebenarnya Bunge Are masih hidup.

Selanjutnya Bunge Are Di kubur di samping batang langkuas .Tiap hari sang ratu selalu memandang kuburan Bunge Are,setiap memandang kuburan Bunge Are sang Ratu selalu menangis dan bermandikan Air mata.Sepeninggalan Bunge Are,sang ratu makan tak kenyang tidurpun tak nyenyak.

Kesedihan yang cukup mendalam yang di alami sang Ratu.Suatu ketika dalam kepiluan tanpa di sadari sang ratu hamil kembali,Hari berganti minggu,minggu berganti bulan seiring berjalan waktu tiba saatnya sang Ratu melahirkan anak kembar putra dan putri.Sang Putra di beri nama Raden Alit sedangkan sang putri di beri nama Ratu Kusna.

Akhirnya tumbuhlah Raden Alit dan Ratu Kusna.di usia mereka menginjak dewasa mereka tergolong anak bandel.Kenakalan mereka di tanggapi oleh tetangga.kata tetangga"jika kalian berdua memang hebat,coba kalian rebut kakak kalian Bunge Are dari bapak Halim Panjang"mereka berdua tidak menghiraukan omongan tetangga tersebut,tapi tiap hari setiap bermain selalu tetangga mengeluarkan omongan yang sama" jika kalian berdua memang hebat,coba kalian rebut kakak kalian Bunge Are dari bapak Halim Panjang"

Bapak Halim Panjang adalah seorang penguasa alam ghaib.karena keseringan mendengar omongan tetangga " jika kalian berdua memang hebat,coba kalian rebut kakak kalian Bunge Are dari bapak Halim Panjang"rasa penasaran mereka memuncak akhirnya mereka bertanya dengan sang Ratu"Bunda Ratu apa benar kami memiliki kakak yang sudah meninggal yang bernama Bunge Are,dan meninggalnya tidak wajar"jawab sang Ratu"benar putra-putriku,itu kuburannya di dekat batang langkuas "karena penasaran?

Suatu ketika sang Raja dan sang Ratu berpergian.Raden Alit dan Ratu Kusna memakai kain putih.Setelah mereka siap,Raden Alit dan Ratu Kusna menendang kuburan Bunge Are.Apa yang mereka lihat?sungguh aneh dan ajaib mereka melihat dalam kuburan Bunge Are,sebuah lubang yang sangat besar dan lebar membentuk sebuah terowongan.Mereka berdua langsung terjun dan masuk ke dalam lubang tersebut.

Setelah mereka terjun,tiba-tiba mereka jatuh di tengah laut.Anehnya lagi laut tersebut memiliki sembilan warna.Mulai dari warna kuning,warna merah,warna hijau,warna biru,warna kelabu,warna jingga,warna ungu,warna pink,dan warna hitam.Mereka berdua berenang lalu mendarat menuju pantai pinggir laut.

Selanjutnya mereka terus berjalan.Dalam perjalanan pertama mereka,mereka menemukan pemandian yang sangat indah dan banyak orang mandi di sana.Raden Alit beredui (berbicara dengan nada mendayu)"adoi mamak ka lawan ibung licang  ndak numpang  betanye ?Ade dak nyingok Bunge Are"(aduh paman dan bibik ananda ingin bertanya ?ada apa tidak melihat Bunge Are).

Jawab orang-orang tersebut"ami cul nyingok Bunge Are"(kami tidak pernah melihat Sosok Bunge Are).mendengar ucapan tersebut mereka meneruskan perjalanan.

Setelah berjalan begitu lama,mereka bertemu dengan orang-orang lagi menanam padi.Ratu Kusna
beredui (berbicara dengan nada mendayu)"adoi mamak ka lawan ibung licang  ndak numpang  betanye ?Ade dak nyingok Bunge Are"(aduh paman dan bibik ananda ingin bertanya ?ada apa tidak melihat Bunge Are).

Jawab orang-orang tersebut"ami cul nyingok Bunge Are"(kami tidak pernah melihat Sosok Bunge Are).mendengar ucapan tersebut mereka meneruskan perjalanan lagi.

lalu dalam perjalanan ketiga mereka bertemu sepasang suami istri sedang merumput.Mereka berdua beredui (berbicara dengan nada mendayu)"adoi mamak ka lawan ibung licang  ndak numpang  betanye ?Ade dak nyingok Bunge Are"(aduh paman dan bibik ananda ingin bertanya ?ada apa tidak melihat Bunge Are).

Jawab sepasang suami istri tersebut"ami cul nyingok Bunge Are"(kami tidak pernah melihat Sosok Bunge Are).mendengar ucapan tersebut mereka meneruskan perjalanan lagi.

Selanjutnya dalam perjalanan keempat,mereka bertemu sebuah keluarga sedang memanen jagung.Raden Alit beredui (berbicara dengan nada mendayu)"adoi mamak ka lawan ibung licang  ndak numpang  betanye ?Ade dak nyingok Bunge Are"(aduh paman dan bibik ananda ingin bertanya ?ada apa tidak melihat Bunge Are).

Jawab salah satu keluarga tersebut"ami cul nyingok Bunge Are"(kami tidak pernah melihat Sosok Bunge Are).mendengar ucapan tersebut mereka meneruskan perjalanan lagi.

Lalu dalam perjalanan kelima, mereka bertemu, Sepasang suami istri sedang membersihkan buah padi.Ratu Kusna beredui (berbicara dengan nada mendayu)"adoi mamak ka lawan ibung licang  ndak numpang  betanye ?Ade dak nyingok Bunge Are"(aduh paman dan bibik ananda ingin bertanya ?ada apa tidak melihat Bunge Are).

Jawab sepasang suami-istri tersebut"ami cul nyingok Bunge Are"(kami tidak pernah melihat Sosok Bunge Are).mendengar ucapan tersebut mereka meneruskan perjalanan lagi.

Sehabis itu dalam perjalanan keenam,Mereka bertemu Rombongan Penduduk sedang memanen buah padi.Mereka berdua beredui (berbicara dengan nada mendayu)"adoi mamak ka lawan ibung licang  ndak numpang  betanye ?Ade dak nyingok Bunge Are"(aduh paman dan bibik ananda ingin bertanya ?ada apa tidak melihat Bunge Are).

Jawab salah satu penduduk tersebut"ami cul nyingok Bunge Are"(kami tidak pernah melihat Sosok Bunge Are).mendengar ucapan tersebut mereka meneruskan perjalanan lagi.

Dalam perjalanan ketujuh mereka bertemu,Rombongan Warga sedang makan Beras baru.Mereka berdua beredui (berbicara dengan nada mendayu)"adoi mamak ka lawan ibung licang  ndak numpang  betanye ?Ade dak nyingok Bunge Are"(aduh paman dan bibik ananda ingin bertanya ?ada apa tidak melihat Bunge Are).

Jawab salah satu warga tersebut"ade tu a gok gerbang pitu laut,dak ka mungkin depat wat unga karne di tawan Halim Panjang yang gerot ninya"( ada itu dekat gerbang pintu laut,tidakkah mungkin kalian dapat menjemputnya karena di tawan Bapak Halim Panjang yang sangat sakti).

Di jawab Raden Alit "daripade potih mate lebih baek potih tulang"(daripada putih mata lebih baik putih tulang) Raden Alit dan Ratu Kusna sudah nekat.

Selanjutnya nya mereka bertemu dengan Bapak Halim Panjang.setelah bertemu Halim Panjang,Bapak Halim Panjang berkata"jika benar Bunge Are saudari kalian,kalian harus  bertarung dengan Bunge Are dan harus mengalahkan Bunge Are"Raden Alit menyangupinya.

Terjadilah pertarungan antara Raden Alit dan Bunge Are"haiit tang,haiit tung,gaaar"pertarungan terjadi selama beberapa jam.dan akhirnya pertarungan di menangkan oleh Raden Alit.Lalu

Bapak Halim Panjang berkata"sebelum kalian membawa Bunge Are,kalian harus mengalahkan saya dulu"! ucap Halim Panjang."baik saya layani"kata Raden Alit.hingga terjadilah pertarungan dahsyat antara Halim Panjang dan Raden Alit"hait gaar tum,hait gaar"

Adu ketangkasan dan tenaga dalampun terjad.selang beberapa jam,Halim Panjang tekapar oleh Raden Alit.sehingga Halim Panjang mengaku kalah.

Lalu Halim Panjang berpesan"jika kalian ingin membawa Bunge Are hidup-hidup,kalian harus membunuhnya dulu selanjutnya jasadnya kalian bawa, setelah sampai kedunia Manusia,Oleskan minyak mengulang nafas"

Raden Alet dan Ratu Kusna menuruti pesan Halim Panjang.seketika "haiiit"di bunuhlah Bunge Are lalu jasadnya di pangku Raden Alit,sambil memegang tangan Ratu Kusna,sambil mereka melompat "triiiing "tiba-tiba mereka sudah berada di dekat batang langkuas yang merupakan pintu  masuk alam ghaib.

Sesampai kedunia manusia di oleslah minyak penyambung nafas,yang di berikan Halim Panjang.setelah di oles minyak tersebut tiba-tiba Bunge Are Hidup kembali.

Mereka bertiga(Raden Alit,Ratu Kusna dan Bunge Are)pulang kekerajaan.menghadap Sang Raja dan Sang Ratu(orang tua mereka).Sang Raja dan sang Ratu sangat bahagia lalu di adakanlah pesta selama tujuh hari tujuh malam menyambut hidup kembalinya Sang Putri Bunge Are dan menyambut kedatangan Raden Alit dan Ratu Kusna yang selamat melawan Halim Panjang.Setelah kejadian itu sang Raja dan sang Ratu hidup bahagia bersama tiga orang anaknya...

Tamat






  Penulis

Usman Alamsyah

Jumat, 15 Mei 2020

Dongeng Ngganglok Desa Cul


Dongeng anak desa Cul berasal dari Lubuk Alai

Ngganglok ialah seekor burung  memiliki paruh besar yang dapat terbang jauh. 

Pada Zaman dahulu, ada seekor Ngganglok dari desa Cul. 

Pada Saat itu Desa Cul sedang dilanda paceklik makanan. 

Ngganglok sangat ingin membantu penduduk Desa Cul. 

Si Ngganglok lalu terbang ke tempat jauh untuk mencari bahan makanan.

Selepas begitu lama terbang, di suatu daerah,Ngganglok menemukan sebuah Terompet tergeletak di tanah. 

Ngganglok merasa penasaran dengan terompet itu. 

Ia mengambilnya lalu meniupnya. 

Aneh bin ajaib, ternyata dari dalam terompet tersebut keluar sebutir padi. 

Tentu saja hal ini membuat Ngganglok merasa senang.

“Saya akan membawa terompet ini ke desa. Kepala desa pasti sangat senang.” Ngganglok kemudian terbang kembali ke Desa Cul.

Setiba di desa,Ngganglok langsung menemui kepala desa. 

Ia menceritakan terompet ajaib tersebut kepada kepala desa. 

Kepala desa kemudian menabuh kentongan untuk mengumpulkan penduduk desa.

Setelah penduduk Desa Cul berkumpul, burung ngganglok lantas memainkan terompet ajaib. 

Para penduduk Desa Cul merasa heran melihat butiran-butiran padi keluar dari terompet. 

Penduduk desa beramai-ramai menampung butiran-butiran padi ke dalam karung Pop. 

Sementara si ngganglok terus memainkan terompet ajaibnya hingga akhirnya lumbung padi Desa Cul penuh. 

Penduduk desa pun pulang kerumah masing-masing dengan perasaan senang.

Keesokan harinya, penduduk Desa Cul kembali berkumpul di depan rumah Ngganglok. 

Mereka meminta Ngganglok memainkan kembali terompet. 

Kendati lumbung padi telah penuh, namun nampaknya penduduk desa belum merasa puas. 

Burung Ngganglok kemudian masuk ke dalam rumahnya untuk mengambil terompet ajaib. 

Namun ternyata terompet ajaib telah hilang.

“Saya tahu, ke mana perginya terompet ajaib itu.” Ngganglok kemudian terbang ke tempat pertama kali ia menemukan terompet ajaib. 

Ternyata terompet ajaib telah kembali ke tempat asalnya. 

Ngganglok pun membawa kembali terompet ajaib ke Desa Cul.

Setelah tiba di depan para penduduk desa, ngganglok langsung memainkan terompet ajaib. 

Namun aneh, dari terompet ajaib keluar batu-batu kerikil. 

Para penduduk Desa Cul berteriak kesakitan terkena batu-batu kerikil. 

Mereka berhamburan meninggalkan rumah burung ngganglok. 

Burung Ngganglok dan penduduk desa akhirnya sadar bahwa mereka terlalu serakah hingga menyebabkan terompet ajaib marah.

SECARIK CATATAN OM JAY PANTANG MENYERAH



# *KETIKA BUKUMU DI TOLAK PENERBIT*

Sedih rasanya bila buku yang kita tulis 
ditolak oleh penerbit. Om Jay sendiri pernah  merasakannya. Sakitnya tuh di sini! (sambil mengelus dada) hahaha.Om Jay termasuk orang  yang pantang menyerah.Ketika naskah buku beliau 
ditolak para penerbit mayor, beliau tidak putus  asa. beliau akan menerimanya dengan lapang dada.Berkali kita gagal lekas bangkit dan cari akal. Berkali kita jatuh lekas berdiri jangan mengeluh. Jadilah guru tangguh berhati 
cahaya.

 Kegagalan adalah awal dari sukses yang tertunda.Om Jay perbaiki tulisan . Kemudian beliau baca kembali. Beberapa teman yang beliau percaya ,beliau minta untuk memberikan masukan. Hasilnya buku beliau menjadi lebih baik dari sebelumnya dan lebih enak untuk dibaca.Ibarat seorang mahasiswa s1 yang skripsinya dipermak habis sama dosen pembimbingnya. Ibarat mahasiswa s2 yang tesisnya ditolak promotornya dan ibarat mahasiswa S3 yang ditolak desertasinya.

Om Jay berterima kasih kepada para penerbit yang sudah menolak buku yang beliau susun. Dengan begitu buku yang beliau susun menjadi layak jual. Coba kalau seandainya naskah buku beliau langsung diterima, pasti banyak yang tidak laku karena isinya kurang menarik hati pembaca.Om Jay  jadi banyak belajar semenjak buku ditolak penerbit mayor.Beliau perbaiki dan terus perbaiki sehingga naskah buku menjadi lebih enak dibaca. Butuh waktu lama mengerjakannya.Om Jay  pantang menyerah.beliau belajar dari penolakan.Ibarat perahu yang sudah berlayar tentu pantang untuk kembali ke pelabuhan. Jalan terus sampai tujuan walaupun akan banyak ombak besar menghadang. tidak ada nahkoda ulung yang tidak melalui lautan yang berombak ganas. Ketika bukumu ditolak penerbit, teruslah menulis dan jangan berhenti menulis. Ketika engkau terus menulis, maka tulisanmu akan semakin tajam dan nendang. Pasti tulisanmu akan layak jual.

Perbaiki dan terus perbaiki sehingga 
penerbit mayor mau menerbitkan bukumu tanpa kamu keluar uang satu senpun. Kamupun tersenyum ketika royalti bukumu mencapai angka yang fantastis.

Kesimpulan :
1).Kegagalan adalah Kesuksesan Yang tertunda
2).Semangat Pantang menyerah jika mengalami Kegagalan.
3).Evaluasi dari Kegagalan,dan mencari sumber kegagalan lalu perbaiki di titik kegagalan tersebut.

Peresume

Usman Alamsyah
https://kepalasekolahdanbisnis.wordpress.com
http://usmanalamsyah.blogspot.com

Kamis, 14 Mei 2020

Fenomena Bisnis


oleh : Usman Alamsyah

Dunia Bisnis adalah pasar,kenapa di katakan demikian Karena sesuai dengan hukum pasar

Hukum pasar ? Hukum permintaan adalah suatu peraturan yang harus diikuti dalam perdagangan, bersama dengan Hukum penawaran, kedua hukum ini akan membentuk “trend”. ... 

Permintaan Pasar adalah permintaan terhadap sesuatu barang di pasar pada waktu dan harga tertentu yang dilakukan oleh sekelompok konsumen.

Kadang kala di dalam perdagangan,komimen sering di abaikan isitilah "dari pada badan yang hangus lebih baik baju hangus"sudah hukum perdagangan.Sering hubungan di abaikan,untuk menghindari kerugian.Dalam Dunia dagang harus berjiwa kesatria bermental baja.

Apa saja hal yang paling Di takuti dalam perdagangan ?yang paling di takuti adalah ketika memiliki barang banyak  modal mahal,sedangkan permintaan berkurang,penawaran di bawah modal.itu tantangan dalam dunia perdagangan.Dan setiap orang yang berdagang pasti mengalami.

Selanjutnya dalam perdagangan sesuai Lirik Lagu H.Rhoma Irama "Pertumbuhan Penduduk semakin padat persainganpun semakin ketat"Apakah kita bisa bertahan dengan kondisi sekarang.Yups Siapa Takut.

Apapun aktifitas kita,profesi kita suatu saat akan menemukan takdirnya sendiri..Semangat


Menulis Opini di Media cetak

Menulis Opini di Media cetak

Kamis, 14 Mei 2020, Narasumber kali ini Bapak.Asep Safaat .tubuh sehat, jiwa kuat, cita-cita ingin jadi orang bermanfaat. Ada materi yang di bahas

"Menulis Opini di Media cetak"

Sebelum Pak Asep dapat mempublikasikan tulisan di media masa, beliau belajar menulis di buku harian. Menulis di buku harian adalah cara ampuh untuk membangun kepercayaan diri untuk menuangkan gagasan.

Dengan semangat untuk saling belajar,beliau ingin sharing tentang pengalaman menulis di rubrik opini dan hikmah Republika.

Pertama,Pak Asep awali dengan penjelasan tentang mengikat makna. Istilah mengikat makna dipopulerkan oleh almarhum Hernowo. Segala hal yang berkaitan dengan aktivitas menulis sebagai cara untuk memaknai hal-hal yang bisa kita lihat, dengar, rasakan, renungi.

Setiap orang memiliki hambatan menulis yang berbeda-beda. Ada hambatan yang disebabkan kesulitan mengalirkan gagasan, ada juga karena faktor mood, ada pula yang disebabkan karena faktor penguasaan bahasa serta keterampilan menulis. Namun hakikatnya, setiap diri kita bisa menulis jika konsisten mau belajar. Hal yang paling mudah ditulis adalah sesuatu yang dekat dengan diri kita.


Berikut ini merupakan ranah dan jenis tulisan yang mungkin sudah tak asing bagi Bapak dan Ibu guru hebat.

Berdasarkan kajian salah satu guru menulis beliau, Mas Bambang Trimansyah, sifat tulisan terbagi ke dalam 4 sifat, yaitu:

1. Pribadi tertutup, yakni tulisan bersifat sangat pribadi dan cenderung dirahasiakan agar tidak dibaca atau terbaca oleh orang lain. Tulisan ini biasanya berupa diari, surat-surat pribadi, ataupun catatan-catatan rahasia.

2. Pribadi terbuka, yakni tulisan bersifat pribadi ataupun sangat pribadi, tetapi dibiarkan ataupun disengaja untuk dibaca orang lain. Tulisan semacam ini muncul akibat perkembangan teknologi informasi, terutama di dunia internet. Tulisan-tulisan di blog, situs, ataupun media sosial cenderung banyak yang bersifat pribadi, subjektif, dan kadang malah dibuat sesuka hati.

3. Publik terbatas, yakni tulisan yang ditujukan untuk konsumsi orang banyak, tetapi dalam lingkup terbatas, misalnya lingkup komunitas, lingkup keagamaan, ataupun lingkup sesama teman yang saling kenal.

4. Publik terbuka, yakni tulisan yang ditujukan untuk konsumsi orang banyak secara terbuka dan luas meskipun menyasar pada segmen pembaca tertentu. Tulisan ini bebas dibaca siapa pun yang berminat.

Sifat menentukan untuk siapa tulisan Anda tujukan. Pada sifat pertama Bapak Ibu menulis, tetapi hanya Bapak Ibu sendiri yang membacanya. Sifat 2, 3, dan 4 adalah tulisan yang ditujukan untuk publik sehingga Anda perlu menimbang tujuan penulisan dan pembaca sasaran.

Nah menurut Bapak Ibu, menulis di media masa termasuk sifat tulisan yang mana?
Opini merupakan jenis tulisan nonfiksi, ranah jurnalistik, dan sifat tulisannya publik terbuka.


Sebelum bicara lebih teknis untuk membuat tulisan, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan agar tulisan kita memiliki ruh atau jiwanya. Menurut Mas Fauzil Adhim, ada 6 aspek yang harus dikembangkan agar tulisan kita memiliki jiwa.

Tulisan akan memiliki jiwa jika saat penulis memiliki
1. Visi hidup (cita-cita dan harapan),
2. Melibatkan emosi saat menulis,
3. Luas wawasannya (banyak membaca, berdiskusi, jalan-jalan),
4. Berbagi pengalaman hidup nyata yang pernah dialami,
5. Menggunakan nalar atau logika yang tepat,
6. Tulisan sebagai hasil perenungan yang mendalam tentang apapun yang akan ditulis.




Menggagas

Menyusun draft

1. Menulis bebas

2. Memasukkan bahan yang relevan dengan pengalaman diri, pengalaman orang lain, latar belakang ilmu dan pengetahuan yang dimiliki

3. Memasukkan data dan fakta

4. Mengembangkan gaya penulisan yang tepat sesuai pembaca sasaran

Merevisi: Membuat Tulisan Lebih Baik

1. Membaca ulang naskah secara keseluruhan sambil menandai bagian yang kurang jelas atau kurang tepat

2. Menimbang bahan yang harus dibuang karena kurang relevan

3. Menimbang bahan lain yang dapat memperkaya tulisan

Menyunting: Memastikan Tidak Ada Kesalahan

Memperbaiki tulisan dari aspek tata bahasa, ketelitian data dan fakta, kesantunan. Tak boleh ada kesalahan elementer.

Menerbitkan

Menentukan publikasi tulisan pada media yang tepat serta pembaca yang tepat. Bapak Ibu dapat memilih media daring atau media cetak.

Di luar teknis menulis yang disampaikan di atas, faktor nonteknis seperti
a). disiplin menulis,
b). tak pantang menyerah mengirimkan tulisan ke media meski sering ditolak dan tak dimuat, juga
c). tak berhenti belajar meningkatkan keterampilan menulis.

Jauh sebelum tulisan Pak Asep dimuat di rubrik opini dan Hikmah Republika, sejak tahun 2007 beliau konsisten menulis di Republika Online.

Nah ini jadi faktor nonteknis, punya jalinan silaturahim dengan para redaktur di media masa. Kita mendapatkan informasi dan masukan dari para redaktur agar kualitas tulisan lebih baik dan potensial dimuat di media cetak.

Pak Asep bagikan beberapa tulisan beliau yang dimuat di rubrik opini dan hikmah Republika, Bapak dan Ibu guru hebat.



*Pertanyaan 1, *

Assalamualaikum. Selmat sore bang asep..luar biasa pengalamannya. perkenalkan Andy Muhtadin Beltim-Babel mau tanya
"Bagaimana menyiasati agar waktu menulis dan tema kita sesuai dg waktu kirim/moment yg tepat?"

*Jawaban*

Wa'alaikumussalam. Selamat sore Pak Andy Muhtadin. Kita harus sensitif dengan momentum yg akan terjadi, misal, 6 hari lagi merupakan momen Hari Kebangkitan Nasional. Nah, dari sekarang Pak Ady sudah mulai menyiapkan bahan belanja gagasan, tentukan ide yang akan ditulis, dan tuliskan dan kirimkan tulisannya paling lambat sehari sebelum tanggal 20 Mei. Prinsip umum demikian Pak Ady.

*Pertanyaan 2,*

Slmt sore pak, apa syarat tulisan opini atau artikel bisa layak cetak di media? Tks...Yulius Roma-Tana Toraja

*Jawaban*

Selamat sore Pak Yulius. Syarat paling utama adalah ide orisinal dan menarik, data dan fakta yang disajikan sahih, tata bahasa baik, dan sesuai dengan kriteria dari redaktur media cetak, Pak.

*Pertanyaan 3*

Assalamualikum, bang asep yang luar biasa. Trima kasih telah berbagi ilmu dan pengalaman. Pertanyaan saya bagaimana menyiasati ketidakpercayaan diri atas tulisan yang sudah kita tulis?
terima kasih 
fitran ...mataram

*Jawaban*

Wa'alaikumussalam, Pak Fitran. Bapak coba konsisten menulis dulu di buku harian atau personal blog yang bersifat pribadi. Nanti jika sudah mulai percaya diri, publikasikan tulisan kita. Jangan takut mendapat kritikan dan masukan dari pembaca terhadap tulisan kita. Karena justru hal tersebut bisa menjadi cermin untuk kita terus meningkatkan kualitas tulisan.

*Pertanyaan 4*

Saya bu Beni dr Bojonegoro, ingin bertanya *bagaimana mengasah emosi dalam kepenulisan* sehingga tulisan kita bisa berkualitas , terima kasih 🙏🏽

*Jawaban*

Wa'alaikumussalam, Bu Beni. Tuliskan sesuatu yang benar-benar pernah dialami oleh diri sendiri. Saya pernah membuat tulisan di rubrik Hikmah Republika saat istri saya wafat. Wah susah memulai kata pertama dan menutup kata terakhir karena saya ada rasa yang hadir menemani saat membuat tulisan, Bu.

*Pertanyaan 5, *
assalamualaikum pak asep.  luar teknis menulis yang disampaikan di atas, faktor nonteknis seperti disiplin menulis, tak pantang menyerah mengirimkan tulisan ke media meski sering ditolak dan tak dimuat, 

Apa saja yg menyebabkan tulisan sering di tolak media masa dan bagaimana cara menulis yg bisa diterima media masa

*Jawaban*

Wa'alaikumussalam. Tulisan yang pasti ditolak media adalah yang tidak mengikuti kaidah yang sudah ditetapka n media. Misal, kita menulis sesuatu yang bersifat SARA, gagasan terlalu umum, batas maksimal karakter tak diindahkan oleh kita.

*Pertayaan 6, *

Saya sri Budi Gresik.
Wah hebat Pak.selamat ya.
Saya mau bertanya bagaimana ciri artikel yang menarik untuk diterbitkan.

*Jawaban*

Ide tulisan orisinal, aktual dengan situasi kekinian di masyarakat, tata bahasa baik, data dan fakta penunjang gagasan Bu Sri Budi lengkap dan sahih.

*Pertanyaan 7, *

assalamu'alaikum Pak Asep Sapaat... ijinkan untuk bertanya...apakah ada kriteria pembeda antar media cetak untuk bisa menerbitkan suatu tulisan Bapak? matur nuwun penjelasannya...saya Rachmi dari Banyuwangi

*Jawaban*

Wa'alaikumussalam, Bu Rachmi. Setiap media cetak punya kebijakan sendiri terkait standar tulisan yang akan mereka terima. Misal, tulisan Hikmah Republika tak ada di media cetak lain. Rubrik Hikmah khas punya Republika. Jadi, kita harus pelajari secara cermat rubrik-rubrik yang ada di setiap media cetak agar kita bisa tepat memilih media mana untuk menerbitkam tulisan kita.

*Pertanyaan 8, *

Asw pak Asep, sy cndra dr MTsN 1 Langkat Sumatera Utara, sangat senang bisa berinteraksi dngn bpk..mmbca CV bpk membuat sy trpncing untuk bs ikut dlm forum virtual lain yg bpk isi... Baik pak, prtnyaan ini terkait dengan problem yg sy hadapi...sy mulai mnulis dr bntuk2 fiksi yg diksiny penuh majaz dan ktika sy mncoba k non fiksi yg ilmiah sy ksulitn...apa solusinya kr2 pak? Trmksh

*Jawaban*

Wa'alaikumussalam, Pak Candra. Saran saya, Bapak mulai pelajari tulisan-tulisan opini yang dimuat di media, lalu coba buat tulisan bergenre nonfiksi. Ala bisa karena biasa, Pak Candra. Hal paling penting dalam tulisan opini (nonfiksi) adalah tata bahasa baku dan pemilihan diksi yang bermakna lugas.

*Pertanyaan 9, *

Assalamualaikum Pak Asep, saya ingin bertanya bagaimana caranya supaya ide yang sudah kita miliki menjadi sebuah judul yang menarik untuk dibuat suatu tulisan, karena kadang terlintas ide tetapi susah sekali mencarikan judul yang tepatnya untuk ide tersebut,   eti haryati -Bogor Jawa Barat

*Jawaban*

Wa'alaikumussalam, Bu Eti. Ada beberapa pendekatan saat menulis. Ada yang langsung menetapkan judul, lalu membuat tulisan. Tetapi ada juga yang sebaliknya, buat tulisan dulu untuk menguraikan idenya, judul bagian terakhir. Saran saya untuk Bu Eti, menulis dulu, nanti judul diputuskan terakhir. Boleh minta pendapat ke guru menulis Bu Eti atau rekan sejawat terkait pilihan judul dari tulisan yang sudah dibuat Bu Eti.

*Pertanyaan 10, *

Terimakasih Pa Asep, sangat memberkati.
Pertanyaan saya,  sebagai pemula bagaimana Cara kita mengatasi hambatan yang disebabkan oleh kesulitan dalam mengalirkan gagasan tersebut Pak. Selain kita berlatih terus tentunya.

*Jawaban*

Hambatan paling mendasar kita sulit mengalirkan gagasan karena gagasan yang mau diungkapkan belum jelas. Persoalan lainnya, kita kekurangan bahan untuk menunjang penyelesaian tulisan kita. Hal lain yang juga kerap terjadi, saat menulis, kita menempatkan diri dalam 2 peran sekaligus sebagai penulis juga editor. Saat menulis, lalu diedit, kita berhenti. Balik lagi ke awal. Terus terjadi seperti itu. Alhasil gagasan kita lewat tulisan tak selesai-selesai. Itu pengalaman pribadi dan masih juga terjadi pada diri saya. 😊

*Pertanyaan 11, *

Izin bertanya … Apakah artikel-artikel yang saya buat dapat diberikan angka kredit dalam penyusunan DUPAK ke IV.b ?

*Jawaban*

Saya kurang paham terkait hal ini. Sejauh pemahaman awam saya, tulisan yang dimuat di media masa, makalah yang dimuat dan dipresentasikan di seminar nasional atau internasional, dan makalah yang dimuat di jurnal terakreditasi nasional bisa menyumbangkan angka kredit yang bermanfaat untuk kenaikan pangkat. Saya punya dosen pembimbing yang sangat produktif berkarya tulis, sekali menulis 2 judul makalah untuk satu event seminar nasional. Kalau semua karya tulis didokumentasikan dengan baik, belajar dari kiprah dosen pembimbing saya, beliau naik pangkatnya cepat sekali. Kata kuncinya: konsisten berkarya tulis. Naik pangkat itu bonusnya.

# *Kesimpulan*

Kiat-kiat Menulis Opini di Media Cetak

1.  Mempublikasikan tulisan di media masa,beliau belajar menulis di buku harian Karena Menulis di buku harian membangun kepercayaan diri untuk menuangkan gagasan.

2. Aktivitas menulis sebagai cara untuk memaknai hal-hal yang bisa kita lihat, dengar, rasakan, renungi.

3. Ada hambatan dalam menulis yang disebabkan kesulitan mengalirkan gagasan, ada juga karena faktor mood, ada pula yang disebabkan karena faktor penguasaan bahasa serta keterampilan menulis. Namun hakikatnya, setiap diri kita bisa menulis jika konsisten mau belajar. Hal yang paling mudah ditulis adalah sesuatu yang dekat dengan diri kita.

4. Sifat tulisan terbagi ke dalam 4 sifat, yaitu:
     • Pribadi tertutup,
     • Pribadi terbuka,
     • Publik terbatas,
     • Publik terbuka,

5.  Langkah-langkah Menulis Opini

  1.  Menggagas
  2.  Menyusun draft
  3.  Merevisi
  4.  Menyunting
  5.  Menerbitkan


Peresume

Usman Alamsyah

TUGAS DAN WEWENANG PEGAWAI DI KANTOR CAMAT (KECAMATAN)

  A.    CAMAT Tugas dan wewenang seorang Camat dapat beragam tergantung pada regulasi dan kebijakan yang berlaku di suatu negara atau ...