Selasa, 26 Januari 2021

Pahlawan Demokrasi

Oleh:Usman Alamsyah


Setelah melihat unggahan yang bagikan KPUD Rejang Lebong melalui Facebook.Aku memberanikan diri mendaftar PPK khusus Kecamatan Sindang Beliti Ulu.Walaupun hasilnya aku gagal,rupanya keberuntungan belum berpihak padaku.Padahal Motivasiku ikut Tes PPK hanya untuk Yaitu:Pertama ,menambah pergaulan,menurutku bila menjadi PPK Pergaulanku bertambah karena satu kecamatan yang akan terpilih 5 orang ,sedangkan Rejang Lebong terdiri 15 Kecamatan jadi Jumlah yang akan terpilih 75 Orang Anggota PPK. bertambahlah Pergaulanku 74 Orang di tambah aku 1 Orang.Kedua,Ingin dekat dengan KPUD Rejang Lebong,seperti Tahun kemarin jika tidak menjadi PPS aku tidak bisa ngobrol agak Panjang Lebar dengan Pak Restu Wibowo,Ya kalau tidak menjadi Penyelenggara obrolannya kurang nyambung.Ketiga,Terinspirasi dengan Pak Fahamsyah,seorang Guru MTS yang menjadi Komisioner KPU karena aku juga seorang Guru Walupun bukan Komisioner KPUD.Bisa terlibat KPUD Kecamatan jadilah alias menjadi PPK.Keempat,Sebagai seorang Guru ingin memahami Politik lebih dalam dengan jalan menjadi penyelanggara karena pandanganku selama ini banyak Guru yang menjadi Pejabat sering di kambing hitamkan lalu di bonekakan.Di karenakan jiwa guru yang polos setidak-tidaknya memahami politik sedikit walaupun tidak bisa sedetil mungkin,cuman sudah ada gambaran.


Tapi impianku belum bisa di raih.kegagalanlah yang ku dapat,pernah putus asa dalam hatiku "harus bangkit".Dengan cara mencoba lagi daftar menjadi PPS supaya bisa terlibat di bidang Penyelenggara.Alhamdulillah ternyata aku lulus menjadi PPS dalam hatiku "inilah jalan yang di beri Allah Swt kepadaku",Mungkin untuk yang lulus PPK ada yang lebih berhak dan membutuhkan daripadaku.Dengan kegagalan menjadi PPK merupakan cambuk pembelajaran bagiku,mungkin di anggap yang kuasa diriku belum layak.Dalam hatiku "harus menampilkan yang tidak layak menjadi layak"Ku coba berusaha dengan Kemampuanku yang ada dan berusaha meningkatkan Kinerjaku,walaupun kerjaku bercabang,selain kerja sebagai Kepala Sekolah,Bisnis Kopi dan menjadi PPS.Alhamdulillah ternyata,dengan di buat Jadwal kerja.Menjadi PPS bisa ku jalani.


Ku buktikan Kemampuan,Kinerja dan Pengetahuanku dengan segenap Jiwa melalaui Video Youtube yangku tonton.Saat coklit,seperti tahun kemaren banyak ide muncul secara sepontan.Seperti menyatukan Keluarga yang terpisah dimana nomor KK nya berbeda,saat itu yang terpikir tidak ada keterangan yang menjelaskan dengan kode dua angka bisa di pakai sekaligus.Contoh Ubah nomor KK di tambah Pindah TPS.Saat itu ide yang ku gunakan,di buat keterangan (1) alias meninggal lalu ku masukkan menjadi Pemilih baru.Tenyata hasilnya berhasil,Suami dan Istri yang awalnya TPS terpisah di mana nomor KKnya berbeda bisa menyatu di satu TPS.Tahun ini juga ingin ku buat seperti itu lagi Kebetulan nomor KK aku dan istriku berbeda,berada di TPS yang terpisah.Nomor KK ku yang salah sedang nomor KK Istriku sudah benar.Jadi ku buat "Usman Alamsyah"keterangan (1) alias meniggal lalu ku masukkan lagi di Pemilih Baru.Rupanya saat Pleno ternyata Perdebatan yang sengit dengan Panswascam yaitu Rozak Hamzah.Kebetulan aku datang terlambat.Siapa yang berani dengan Rozak Hamzah kalau kecamatan SBU,karena beliau Paling Senior,Mantan PPK yang  sudah 5 Periode.Akhirnya untuK PPS Lubuk Alai,saat itu di wakili Enci Paramita dengan masukan PPK.Enci mengalah atas nama "Usman Alamsyah"di hidupkan Kembali..waktu aku datang keputusan sudah di ambil,aku juga mengalah tidak mungkin seorang PPS berdebat dengan PANWASCAM dan PPK bisa runyem urusan.Menurut Rozak jika di buat keterangan meninggal harus mundur dari PPS..aaa...ha...


Tahapan Coklit berlanjut,Pemetaan TPS sudah kami lakukan.Saat itu tiga malam berturt-turut begadang menyelesaikan Tahap pencoklitan.Saat itu Pindah Domisili dengan Pindah TPS Kodenya sama.Kalau tidak salah sama-sama kode (4).Jadi banyak sekali yang masuk TMS karena Kode (4) termasuk pindah TPS.PPS Lubuk Alai di Panggil Panwascam,karena banyak yang TMS.Sampai di kantor Panwascam perdebatan terjadi lagi.Di saat bimbang dengan serangan Panwascam.Ada WA adong yang di kasih Heru Ramadona selaku anggota PPK.Adong mengatakan" tidak apa pindah TPS biar masuk TMS akan masuk ke Pemilih Baru".Rozak menerima pendapat Adong tersebut Alhamdulillah Pekerjaan tidak sia-sia.Lalu,Kemudian Hari Rozak Berontak lagi,jika tidak ada kode lain Pindah TPS,Pindah TPS jangan di lakukan"belum tahapan"Padahal pindah TPS saat Coklit lebih mudah karena PPS dan Petugas PPDP bisa bekerja sama.Nah laju runyam nih masalah.begadang tiga malam berturut-turut hasil "Nol Besar".PPK mengikuti keputusan Rozak "nurut deh,mengalah lagi"weleh...weleh...


Lalu,setelah itu heboh,tenyata hanya Kecamatan Sindang Beliti Ulu yang tidak ada pindah TPS dalam hati"Gua bilang juga apa"namun apa daya aku hanya PPS yang di atasnya ada PPK.Kan Materi dari PPK tidak boleh di bantah oleh PPS..ha...ha..."Ternyata mis komunikasi Kode Kecamatan lain sudah Pemetaan TPS.

Ujung-ujungnya aku laju seperti air yang mengalir yang mengikuti arus.Ibarat kita main layangan,kalau kira angin begitu kencang ya kita ulur.Kalau sedang-sedang kita tarik.Ya gitu deh kira-kira..hmmmmmm

Tahapah-tahapan  pun berlalu.Lalu di hebohkan dengan Aplikasi Si rekap.Itu merupakan hal baru tapi sangat membantu karena menurutku Faktor Kecurangan sangat kecil karena sudah di rekam secara Online.Walaupun pelaksanaanya tidak semudah yang di bayangkan.Dengan heboh-hebohnya di mana PPS tidak bisa terlalu sok Pintar,berdasarkan Video Youtube yang ku tonton.Aku membantu PPS lain lewat Rekaman Video melalui Aplikasi Video Bandicam,gaya-gaya youtuber gitu lho.Dalam hatiku membantu tidak membantu ,aku hanya berbuat kebaikan walau tidak semua orang yang mau di gurui.Aku kirim aja di Group Penyelenggara Kecamatan Sindang Beliti Ulu.Sok-sok'an jadi youtuber he...he..


Kemudian Kalau Penilaian tentang Ketua PPK SBU.Menurutku beliau orangnya hebat.karena biarpun ICTnya 20 %.Tapi beliau bisa menyelesaikan ketegangan antar Penyelenggara misalnya:selisih paham antar PPK,PPS dengan PPK,PPS dengan PPS desa lain ataupun PPS dengan PKD.Apapun masalahnya dia bisa meredakan ,menurutku itu Salah satu keunggulan beliau.Kalau untuk penilaian PPK lain tentang kekompakan atau dalam hal  bekerjasama itu KPUD sendirilah yang menilai,karena menilai orang itu sangat mudah.Apalagi menilai keburukannaya .Tapi kadang-kadang kita lupa dengan keburukan kita sendiri yang melebihi keburukan mereka.Mungkin sampai di sini duluh Yah coretan sebelum tidur..da...da..wassalam..



Penulis,PPS Lubuk Alai


Usman Alamsyah


 

Tidak ada komentar:

HUBUNGAN KEPOLISIAN DAN PEMERINTAH DAERAH

  HUBUNGAN KEPOLISIAN DAN PEMERINTAH DAERAH   Hubungan Kepolisian dan Pemerintah Daerah sangat penting dalam menjaga keamanan dan keter...